Baca tanpa iklan
Se Ha adalah pendatang baru yang dititipkan ayahnya karena ibunya telah meninggal.
Saat pertama kali datang, Se Ha terlihat normal.
Ia melihat Dong Goo yang memiliki gangguan mental diganggu oleh temannya.
Se Ha melerai mereka dan berkelahi dengan anak lain.
Se Ha stroke, lumpuh total, tidak bisa menggerakkan tangan, kaki, dan badannya.
Ia hanya duduk di kursi roda dan diserang hingga berdarah.
Orang yang memukulnya menangis dan menyesal.
Sejak saat itu, Se Ha dan Dong Goo mulai bertema.
Suatu hari, saat acara sosial di dekat danau, Pastor Park harus berurusan dengan pejabat publik.
Ia meninggalkan Se Ha dan Dong Go.
Dong Go melihat ada gelembung dan meninggalkan Se Ha di kursi roda sendirian.
Se Ha terdorong ke belakang karena batu penyangga rodanya lepas dan jatuh ke danau.
Dong Go bergegas menyelamatkan Se Ha, Pastor Park dan semua orang bergegas mendekat karena khawatir.
Pertemanan antara Se Ha dan Dong Go makin erat. Mereka saling berbagi.
Beberapa tahun kemudian, Se Ha dan Dong Goo tumbuh dewasa.