TRIBUNBATAM.id - Bulan Ramadhan akan segera tiba.
Banyak tradisi yang dilakukan umat islam dalam menyambut datangkan puasa Ramadhan.
Satu diantaranya melakukan tradisi mandi wajib puasa ramadhan.
Jelang puasa ramadhan, ada baiknya bersihkan diri dengan melakukan mandi wajib.
Hal ini bermaksud agar saat masuknya bulan suci ramadhan, kita bisa melakukan serangkaian ibadah di bula ramadhan dan memperoleh segala amalan di bulan suci ramadhan.
Niat dan tata cara mandi wajib untuk pria dan wanita.
• Niat Sholat Tarawih, Sholat Witir dan Bacaan Doa Kamilin saat Kerjakan Ibadah Ramadhan di Rumah
• Bacaan Doa Kamilin, Dibaca Setelah Sholat Tarawih di Bulan Ramadhan
Sejumlah pasangan suami istri tak jarang masih kebingungan bagaimana caranya membersihkan diri dari hadas besar ini.
Banyak pasangan yang khawatir jika puasanya tidak sah karena kesiangan bangun setelah berhubungan bersama istri atau suaminya.
Juga bagi mereka yang tiba-tiba mimpi basah sampai keluar mani saat puasa di siang hari.
• Soal Larangan Mudik, Najwa Shihab Heran Penjelasan Jokowi Tentang Pulang Kampung: Beda Pak
• SORE Nanti, Kamis (23/4), Tim Hisab dan Rukyat Batam Pantau Hilal di Tanjungpinggir
• Kisah Pilu Kakak Beradik Kelaparan di Tengah Wabah Corona, Hotman Paris Beri Sindiran ke Pemda
Bagaimana Islam mengaturnya?
Sebagaimana diketahui bahwa ada dua hadas yang biasa terjadi pada diri setiap orang di mana masing-masing dapat disucikan dengan cara yang berbeda.
Hadas kecil yang diakibatkan terjadinya hal-hal yang membatalkan wudlu dapat disucikan dengan cara berwudhu.
Sedangkan hadas besar yang diakibatkan karena keluar sperma, bersetubuh, haid, nifas dan melahirkan dapat disucikan dengan cara melakukan mandi jinabat atau mandi junub, mandi karena haid dan nifas atau yang kesemuanya lebih dikenal dengan sebutan mandi besar.
Bangkapos.com mengutip Tribunnews.com dan nu.Or.id dan sejumlah pendapat ulama dan jurnal Islam disebutkan umat muslim muslimah wajib bersuci dari hadas besar dengan mandi junub atau janabah.
Tujuannya adalah untuk menyucikan diri agar dapat melakukan ibadah wajib seperti salat.
Mandi junub wajib hukumnya laki-laki maupun perempuan muslim yang telah dewasa atau telah memasuki masa baligh dan mengalami salah satu hal berikut ini.