VIRUS CORONA DI KARIMUN

Tak Ada Penambahan Kasus Positif Covid-19 di Karimun Rabu (6/5), 3 Pasien Corona Dinyatakan Sembuh

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Update Corona di Kepri 6 Mei 2020. Tidak ada penambahan kasus positif virus Corona di Karimun.

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Belum ada penambahan kasus ataupun kesembuhan baru terhadap pasien Covid-19 di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri.

Hingga Rabu (6/5/2020), jumlah pasien positif berjumlah 5 orang, dengan rincian 3 laki-laki dan 2 perempuan.

Kemudian dari lima pasien, 3 di antaranya sembuh, dengan rincian 2 laki-laki dan 1 perempuan.

Sementara data lain dari Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Karimun pada Rabu (6/5/2020) siang, jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 279 orang dengan 270 di antaranya telah selesai jalani pemantauan.

Sedangkan 9 lainnya masih dalam proses pemantauan. Kemudian jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 22 orang. Rinciannya 16 telah selesai dan 6 dalam proses pengawasan.

Di Karimun 3 orang PDP meninggal dunia dengan hasil PCR negatif Covid-19.

Untuk Pemeriksaan lab PCR dilakukan terhadap 31 orang. Rinciannya PDP 21 PDp (2 positif, 14 negatif dan 5 on proses), ODP diperiksa 6 orang (5 negatif dan 1 on proses) serta OTG diperiksa 4 orang ( 3 positif dan 1 negatif).

Pemeriksaan rapid antibody telah dilakukan terhadap 614 orang. Sebanyak 11 reaktif dengam rincian 6 PDP, 4 OTG dan 1 ODP). Sementata 603 non reaktif.

Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat

Pemerintah Kabupaten Karimun tidak menganjurkan masyarakat untuk memakai masker.

Untuk menghindari terpapar dari virus-virus berbahaya, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi mengimbau agar masyarakat menjalankan hidup sehat.

Di antaranya rajin mencuci tangan pakai sabun, memakan makanan yang bergizi, olahraga guna menigkatkan daya tahan tubuh.

"Kami tidak mengharuskan masyarakat memakai masker. Tetap bagus digunakan, khususnya bagi yang flu, di tempat umum seperti di rumah sakit dan pelabuhan. Untuk obat yang manjur tidak ada. Tapi obat-obat mengurangi gejalanya," ungkap Rachmadi.

Pemerintah Kabupaten Karimun mengimbau agar masyarakat tidak menanggapi secara berlebihan akan kabar terkait virus corona.

Polisi Tangkap 6 Pelaku Pembunuhan 4 Orang Pengacara, Motif Perebutan Tanah Warisan

Dibagi Menjadi 4 Sesi, Berikut Tahapan Penanganan Jenazah Covid-19 Menurut Standar Kesehatan

 

Hingga saat ini belum ada kasus virus corona yang ditemukan positif di Indonesia, termasuk di Kabupaten Karimun.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi saat konferensi pers di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani mengatakan untuk kemungkinan masuknya virus corona ke Karimun bisa saja ada.

"Masih aman sampai sekarang. Informasi yang masih abu-abu jangan langsung ditanggapi secara berlebihan. Ada kemungkinan kasus itu masuk, tapi kita tidak meninginkannya," kata Rachmadi.

Pada dasarnya, virus corona merupakan virus yang sudah ada. Akan tetapi virus yang saat ini menghebohkan berjenis lebih ganas.

"Untuk angka kematiannya di bawah 10 persen dari total kasus yang ada," sebutnya.(TribunBatam.id/Elhadif Putra)

Berita Terkini