Syafrudin terlihat merenung, bahkan ia curhat sudah tidak bekerja dua bulan terakhir.
Ia korban PHK di masa pendemi covid-19.
"Malu saya mengatakannya pak, namun itu saja saya berharap agar anak saya masuk diterima, nggak sanggup saya biaya di swasta," ungkapnya sedih.
Tidak hanya Syafrudin, warga lainnya sudah maju selangkah. Mereka tinggal mendaftar ulang anaknya.
Hari ini merupakan rangkaian jadwal terakhir pendaftaran ulang siswa.
Kasubag Umum Dan Kepegawaian Disdik Sekupang, Batam, Nila Desmini Indriani mengatakan warga madati kantor Disdik lantaran untuk melakukan pendaftaran ulang.
"Iya, mereka melakukan pendaftaran ulang. Hari ini jadwal terakhir. Besok sudah tutup," katanya.
600 Orangtua Mengadu ke Disdik
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SD dan SMP telah dilaksanakan sejak tanggal 10 Juni sampai 26 Juni 2020 lalu.
Sejak itu, hingga Rabu (1/7/2020), tercatat dalam data Dinas Pendidikan Kota Batam, sekitar 600 laporan dari orangtua wali murid telah diterima terkait pengaduan calon peserta didik tidak lolos PPDB tersebut.
"Ada sekitar 600-an orangtua yang melaporkan kondisi anaknya di Dinas Pendidikan," ujar Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad membenarkan.
Terkait daya tampung sekolah, menurut Amsakar, masih kapasitasnya masih berimbang dengan jumlah calon peserta didik, seperti di tahun sebelumnya.
"Hanya saja sementara fokus kita sekarang ini kan di jalur PPDB dulu," tambah Amsakar.
Laporan dari orangtua wali murid tersebut telah masuk ke dalam data Dinas Pendidikan.
Setelahnya, Walikota Batam akan mencarikan kebijakan yang tepat bagi para peserta didik yang belum lolos jalur PPDB tersebut.
• BEGINI Cara Benar Mengompres Anak saat Demam, Bukan Pakai Air Dingin