Putuskan Lockdown Kaesong, Intip Cara Kim Jong Un Tangani Covid-19 di Korea Utara

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Begini strategi Kim Jong Un tangani pandemi Covid-19 di Korea Utara.

Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) mengirim sebuah laporan kepada Reuters pada Senin bahwa sebanyak 696 warga Korea Utara telah dikarantina.

WHO juga melaporkan mesin yang mampu memfasilitasi hingga 1.000 pengujian sampel virus Corona telah didatangkan ke Korea Utara.

Sementara itu Korea Utara sendiri menunjuk 15 laboratorium untuk menguji Covid-19.

Korea Utara dilaporkan memiliki sistem perawatan kesehatan terbatas dengan rumah sakit yang kekurangan listrik, obat-obatan, dan air.

Negara itu sudah lama bergantung kepada WHO atas suplai obat-obatan karena Korea Utara dikenakan sanksi yang membuatnya kesulitan melakukan impor.

Dalam beberapa bulan terakhir, negara itu menerima alat tes dan APD dari WHO dan negara-negara lain termasuk Rusia.

Tetapi beberapa di antaranya ditahan di perbatasan karena pembatasan negara itu sendiri.

Korea Utara mengatakan bahwa mereka telah memulai uji klinis awal untuk calon vaksin Covid-19 awal bulan ini.

Namun hal itu ditanggapi secara skeptis oleh para ahli.

Seorang dokter dari Korea Utara yang kini membelot ke Korea Selatan, Choi Jung-hun, mengatakan Korea Utara tidak memiliki teknologi atau laboratorium untuk mengembangkan vaksin Covid-19.

"Korea Utara bahkan tidak mampu menguji orang hanya sampai tiga atau empat bulan yang lalu," kata Choi,

Choi yang kini menjadi peneliti di Korea University menambahkan tidak ada landasan bagi Korea Utara untuk melakukan uji klinis calon vaksin Covid-19 terhadap manusia.

Korea Utara Laporkan Dugaan Kasus Covid-19 Untuk Pertama Kalinya, Gelar Karantina Ketat

Korea Utara selama ini tak pernah melaporkan penemuan kasus virus Corona atau Covid-19.

Kini, Minggu (26/7/2020) otoritas Korea Utara mencatat penemuan dugaan kasus Covid-19 untuk pertama kalinya.

Halaman
1234

Berita Terkini