Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penjabat sementara (Pjs) Gubernur Kepri Bahtiar Baharuddin mendatangi kantor Terminal BBM (TBBM) di Kabil, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepri.
Kunjungan dilakukan untuk mengetahui secara pasti penyebab kelangkaan BBM yang dikeluhkan masyarakat.
Tidak hanya di Kota Batam, keluhan senada juga dialami warga Tanjungpinang bahkan Kabupaten Bintan.
Dalam kunjungannya ke kantor Pertamina itu, Bahtiar juga berkoordinasi dengan perwakilan manajemen Pertamina di sana.
"Biar kami juga tahu salah satu sumber pelayanan terkait ketersediaan BBM dan gas ada di Kepri.
Apalagi Minggu lalu agak ramai terjadi kelangkaan," ujarnya, Jumat (6/11/2020).
Bahtiar justru baru mengetahui kalau tiga daerah di Provinsi Kepri memiliki perwakilan Pertamina untuk mengatur distribusi BBM ke masyarakat.
Selain di wilayah Kabil, Kota Batam, perwakilan Pertamina juga ada di Pulau Bintan tepatnya di Kijang dan Tanjung uban serta Kabupaten Natuna.
Setelah kunjungan itu, Bahtiar mengatakan bahwa pihaknya dalam diskusi tersebut Pertamina mengklaim BBM untuk beberapa waktu kedepan masih tersedia.
"Stok cukup untuk 15,5 kedepannya cukup," ujarnya.
Setelah berkunjung ke TBBM Kabil itu, pihaknya akan memastikan ke Sales Marketing Pertamina kepri
"Karena di sini hanya sebagai pendistribusian dan memastikan stok cukup," ujarnya
Bahtiar juga meminta karyawan di lokasi itu untuk menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Pemko Tak Punya Wewenang, Syamsul Minta Pertamina Jamin Stok BBM di Batam
Baca juga: Warga Batam Menjerit BBM Langka, Disperindag Diminta Cek Kondisi di Lapangan
Bahtiar juga meminta semua perusahaan yang ada di kota Batam agar meningkatkan proteksi kepada para karyawan dengan melakukan hal serupa dengan melakukan pengecekan Kesehatan berkala.
"Saya lihat di sini karyawan yang ada kurang lebih 150 orang juga.