BATAM, TRIBUNBATAM.id - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kepulauan Riau ( kepri) menembak mati pelaku narkoba, di kecamatan Sagulung kota Batam, Senin (30/11/2020).
Kepala BNNP Kepri Brigjen Pol Richard Nainggolan menjelaskan kronologi meninggalnya pengedar narkoba usai ditembak oleh petugas BNNP yang melakukan pengamanan.
Menurut Richard kejadian tersebut terjadi di kawasan pelabuhan rakyat PT Pandan Bahari, Tanjung Uncang, Sagulung Batam.
"Petugas BNNP mendapatkan informasi akan ada transaksi narkoba jenis sabu dari Malaysia di pelabuhan tersebut," ujar Richard pada Selasa (1/12/2020).
Richard mengatakan, bahwa petugas BNNP Kepri tiba di pelabuhan rakyat tersebut sekitar pukul 12:30 WIB.
"Informasi yang kami dapatkan, sabu tersebut dibawa oleh seseorang menggunakan motor yamaha mio," ujarnya.
Richard mengatakan setelah melakukan pengintaian sekitar kurang lebih 45 menit atau sekitar pukul 13:45 WIB.
Petugas BNNP Kepri melihat seorang menggunakan motor Yamaha Mio yang sesuai dengan ciri-ciri yang didapat.
"Ketika petugas mencoba untuk menghentikan pemotor tersebut, tersangka mencoba melakukan perlawanan kepada petugas dan tidak mengindahkan tembakan peringatan petugas," jelas Richard.
Terduga pelaku yang yang telah diberikan peringatan oleh petugas BNNP Kepri itu, kata Richard, anggotanya yang berada di lokasi melakukan tindakan tegas terukur dengan melakukan tembakan kearah kaki dan lengan tangan tersangka.
"Setelah tersangka dilumpuhkan Petugas membawa tersangka ke RS Charis Medika Batu Aji.
Dalam perjalanan menuju Rumah Sakit tersangka meninggal dunia karena kehabisan darah," jelasnya.
Dari motor Yamaha Mio milik pelaku tersebut BNNP Kepri menemukan sebuah tas yang di dalamnya terdapat Narkoba jenis sabu.
"Dalam tas tersebut terdapat tiga buah plastik teh cina yang yang berisi narkotika golongan I Jenis Sabu kurang lebih 3000 gram," ujarnya.
Richard juga mengungkapkan pelaku narkotika tersebut berinisial SY(31). Ia merupakan warga Galang, Kota Batam.