Dalam hal ini gangguan kompleks pada organ daun sambung nyawa ini pun diandalkan.
Sebagai obat radang, daun dewa atau sambung nyawa ini juga memiliki efek antiinflamasi.
Saat mengatasi peradangan pada Esofagus, maka akan terhubung ke lambung.
Penyabab peradangan bervariasi, bisa karena asam lambung atau infeksi hingga reaksi alergi.
Demikian mengkonsumsi ekstrak daun sambung nyawa ini otomatis melalui proses pencernaan.
Adapun masalah sistem pencernaan pun diobati dengan daun dewa karena mampu menghilangkan racun dalam tubuh.
Baca juga: Gejala dan Ciri-ciri Batu Ginjal yang Harus Diwaspadai, Kencing Terasa Panas
Baca juga: Hati-hati, Inilah 5 Pantangan untuk Penderita Batu Ginjal, Apa Bahayanya?
4. Mengobati kanker
Tanaman ini konon telah lama digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk penyakiy kanker.
Seperti leukemia, rahim dan kanker payudara.
Dalam jurnal yang diterbitkan Univeriti Sains Malaysia, ditemukan dalam daun dewa terdapat senyawa protein peroksidase.
Senyawa protein peroksidase inilah disinyalir mampu menghambat pertumbuhan sel kanker.
Selain kanker demikian senyawa tersebut juga mampu mencegah pembentukan sel tumor pada inisiasinya.
Baca juga: Gejala dan Ciri-ciri Kanker Ginjal yang Jarang Disadari, Waspada bila Urine Keruh
Baca juga: Gejala dan Ciri-ciri Kanker Otak, Termasuk Kanker Ganas Mematikan
Baca juga: Gejala dan Ciri-ciri Kanker Paru-paru yang Harus Diwaspadai, Bukan Cuma Asap Rokok Penyebabnya
5. Meningkatkan reproduksi
Selain penyembuhan, daun dewa juga memikiki manfaat untuk meningkatkan reproduksi.
Terutama mampu meningkatkan fungsi seksual, seperti meningkatkan kualitas sperma.
Dalam aktivitas enzimatik daun dewa adanya aktivitas dehidrogenese testis laktat.
Aktivitas itu dikorelasikan dengan peningkatan kesuburan dalam spermatogenis.