Sehingga mampu menampung tenaga kerja di Kota Batam.
"Dengan investasi ini, kita akan dorong industri maritim di Indonesia sebagai industri yang menghasilkan clean energy," ujar Luhut dalam kata sambutannya di Kawasan Jembatan II Barelang, Batam, Provinsi Kepri, Kamis (18/3/2021).
Usai pemantauan ke lokasi pabrik dan juga memantau wilayah perairan Jembatan II Barelang, tinjauan ini dilangsungkan ke titik lokasi Jembatan Babin.
Dalam hal ini, Luhut meminta agar Pemerintah Kota Batam dan Pemprov Kepri, memberikan dukungan penuh bagi industri yang bergerak di bidang tank cleaning bagi kapal yang parkir di wilayah perairan Barelang.
Dengan fasilitas yang diberikan ini, diharapkan dapat melayani 81 ribu kapal setiap tahun, dengan memerlukan luasan wilayah industri seluas 30-50 hektare.
"Bayangkan dengan dukungan seperti ini. Maka pak Wali dan pak Gubernur, tentu saja wilayah lautmu akan bersih," paparnya.
Tidak hanya bagi wilayah perairan saja, dengan investasi di bidang tank cleaning kapal di dunia maritim ini, tentu saja juga dibarengi dengan penghasilan kepada Batam dan Provinsi Kepri, terutama BP Batam.
Dalam hal ini, Luhut juga dengan tegas meminta agar seluruh stakeholder terkait dari unsur TNI/Polri, serta instansi terkait di bidang maritim memberikan dukungan serupa.
"Ini alasan saya kenapa datang ke Batam, bersama dengan pak Mahfud MD.
Ini adalah potensi besar pemasukan bagi Negara.
Dan merupakan hal nyata, tidak hanya sekedar berpolemik melalui media sosial atau media massa," tegasnya.(TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Luhut Binsar Pandjaitan
Berita Tentang Berita Batam Hari Ini
Berita Tentang Jembatan Batam Bintan