Wanita 32 tahun itu terpaksa tidak membeli daging ayam maupun sapi karena harganya tak ramah di kantong.
"Saya tidak jadi beli daging, padahal dari rumah sudah niat mau beli daging, karena harganya naik sehingga saya menunda niat saya untuk konsumsi daging sapi," ujar ibu 2 anak tersebut.
Sementara itu kondisi pasar terlihat sangat ramai, kepadatan terjadi didalam pasar hingga di luar pasar bahkan hingga siang ini masih sangat ramai.
Jelang siang suasana pasar makin heboh dengan ula pedagang yang menjual berbagai macam dagangannya dengan sistem borongan.
Mereka saling berteriak seakan-akan berlomba tarik suara demi menarik perhatian pembeli. (TRIBUNBATAM.id/Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Pasar Tos 3000