TRIBUNBATAM.id - Cara menyimpan makanan akan mempengaruhi ketahanan makanan, apakah cepat basi atau tidak.
Masyarakat awam biasanya tak paham, seperti apa cara yang tepat menyimpan makanan, termasuk makanan yang sudah dimasak agar bisa awet lebih lama.
Pasalnya setiap jenis makanan punya ketahanan masing-masing.
Ada jenis makanan yang bisa tahan sampai berhari-hari, namun ada juga yang hanya bisa bertahan beberapa jam.
Seringkali, makanan yang sudah masak disimpan begitu saja di atas meja lalu ditutupi dengan tudung saji. Hal itu ternyata tak cukup.
Makanan yang berada dalam suhu ruang, hanya bisa bertahan maksimal 4 jam saja sebelum bakteri masuk dan akhirnya membuat makanan terkontaminasi dan cepat basi.
Baca juga: Sulit Tidur Membuat Depresi, Ini 4 Minuman yang Bisa Bikin Tidur Nyenyak
Makanan basi tidak lagi boleh dikonsumsi karena dapat menyebabkan masalah pencernaan, bahkan bisa sampai keracunan.
Sayangnya, terkadang masih ada orang yang tetap mengonsumsi makanan basi dengan alasan tidak mau menghamburkan makanan dan menghemat biaya.
Padahal, hal tersebut tentu dapat mengancam kesehatan pencernaan.
Untuk mengetahui cara-cara menghindari makanan agar tidak cepat basi, simak penjelasan berikut yang dirangkum dari Insider dan Quick and Dirty Tips.
1. Taruh di Kulkas
Cara ini merupakan cara umum yang paling banyak diketahui.
Namun siapa bilang jika hanya makanan beku saja yang bisa disimpan dikulkas?
Nyatanya, keripik kentang pun bisa disimpan dalam kulkas, lho!
Keripik kentang yang disimpan di dalam freezer mampu mempertahankan kerenyahan makanan tersebut.