Baca tanpa iklan
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA) saat ini tengah berkoordinasi ke sejumlah pihak.
Itu untuk memastikan kesiapan peliputan dan publikasi jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Tingkat Provinsi Kepri yang akan digelar di Anambas.
Hal itu sebagaimana disampaikan oleh Kepala Diskominfotik KKA, Japrizal saat dikonfirmasi, Kamis (17/3/2022).
Diketahui, festival keagamaan umat Islam tersebut nantinya akan berlangsung di Anambas tanggal 6-12 Juni 2022.
"Pertama untuk kebutuhan jaringan telekomunikasi khususnya sinyal 4G, kita sudah koordinasi dengan operator Telkomsel dan sejumlah operator lainnya agar dapat menjamin kelancaran selama kegiatan berlangsung," ujarnya.
Kemudahan ini merupakan kebutuhan masyarakat atau pun para khafilah perwakilan kabupaten/kota yang hadir nantinya untuk mengakses informasi ataupun publikasi.
Ditambahkannya lagi, persiapan lain yang juga harus dipastikan yakni optimalisasi jaringan wifi dari operator Telkom di lokasi pada saat pertandingan berlangsung.
"Nantinya pertandingan kita akan tayangkan secara live streaming. Adapun penilaian nantinya menggunakan aplikasi e-juri secara online agar dapat diakses langsung oleh masyarakat terkait nilai-nilainya"
"Aplikasi itu kerja sama kita dengan Diskominfo Provinsi," sebutnya.
Baca juga: 60 Dewan Hakim MTQ Tingkat Batam Dilatih 5 Pelatih Nasional
Baca juga: Walikota Tanjungpinang Rahma Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Jelang MTQ XVI di Tanjungpinang
Terhadap lokasi-lokasi yang belum terhubung jaringan internet, pihaknya juga akan menarik kabel optik ke lokasi tersebut berdasarkan penetapan oleh pihak LPTQ.
"Penguatan-penguatan itu yang saat ini tengah kami persiapkan. Meski kita ketahui bersama Anambas yang merupakan pulau perbatasan ini belum merata akan jaringan sinyal. Namun kita dari Pemda akan berusaha optimal dengan berkolaborasi kepada pihak-pihak yang berkaitan guna memenuhi kebutuhan pelaksanaan tersebut," terangnya.
Selain itu, untuk menunjang akses jaringan telekomunikasi, pihaknya juga meminta dukungan dari pihak PLN UP3 Anambas.
"Agar pasokan listrik aman selama kegiatan berlangsung, kita dari bidang lain juga telah mengoordinasikan hal tersebut. Jika listrik padam, maka semua kegiatan yang berhubungan dengan internet otomatis akan terganggu termasuk e-juri dan live streaming," tukasnya.
(Tribunbatam.id/Noven Simanjuntak)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google