LIGA INDONESIA

Persebaya Imbang vs Persik, Aji Santoso Marah: Kami Hampir Menang, Tapi Dirampok Wasit

Penulis: Mairi Nandarson
Editor: Mairi Nandarson
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PROTES WASIT - Pemain dan offisial Persebaya Surabaya memprotes wasit Ginanjar Rahman Latief usai pertandingan BRI Liga 1 2022-2023 Persebaya vs Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jawa Tengah, Selasa (13/12). Pertandingan berakhir dengan skor 1-1.

SLEMAN, TRIBUNBATAM.id - Persebaya Surabaya hanya meraih hasil imbang saat menghadapi Persik Kediri di pekan 14 BRI Liga 1 2022-2023, Selasa (13/12/2022).

Persebaya Surabaya kebobolan lebih dulu oleh gol penalti yang dicetak Arthur Felix saat pertandingan baru berjalan 10 menit.

Wasit Ginanjar Rahman memberikan hadiah penalti karena menganggap terjadi pelanggaran Koko Ari Araya terhadap Faris Aditama.

Persebaya Surabaya baru bisa membalas di babak kedua pada menit ke 60 lewat gol Shu Yamamoto.

Namun pelanggaran yang dilakukan Dandi Maulana terhadap Pahabol pada menit ke 60 berbuah kartu kuning kedua ( kartu merah) bagi sang pemain, sehingga harus keluar lapangan.

Baca juga: Hasil, Klasemen, Top Skor BRI Liga 1 2022-2023 Setelah Persebaya Imbang, Persija Kalah

Bermain dengan 10 pemain, ritme permainan Persebaya berubah, hingga  jelang akhir pertandingan menit ke 91 terjadi pelanggaran terhadap Ahmad Nufiandani oleh kiper Persik Kediri Dikri Yusron dalam kotak penalti, namun tidak dianggap pelanggaran.

Hingga akhir pertandingan, skor 1-1 menjadi pertandingan Persebaya Surabaya vs Persik Kediri.

Terkait hasil ini, pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso meluapkan kemarahannya saat jumpa pers usai pertandingan.

Aji Santoso menilai Persebaya sudah diambang kemenangan, namun dirampok wasit karena tidak diberi hadiah penalti.

"Kami hampir menuju menang tapi dirampok wasit," ujar Aji Santoso seperti dikutip dari YouTube Persebaya.

Baca juga: Timnas Argentina ke Final Piala Dunia 2022, Lionel Scaloni: Sebuah Kehormatan Punya Lionel Messi

"Saya sebenarnya tak mau mengomentari kinerja. Saya harus fair, kalau kami kena penalti, kami terima," ujarnya.

Namun, kejadian yang menimpa timnya, dan dirugikan oleh keputusan wasit membuat ia tidak bisa menahan untuk tidak membicarakannya.

Aji Santoso kemudian memperlihatkan rekaman video tayangan pelanggaran yang dilakukan kiper Persik Dikri Yusron pada Ahmad Nufiandani.

Dalam tayangan itu, Aji Santoso menyebut komentator saja menyebut itu 100 persen penalti untuk Persebaya.

"Salah satu alasan meningkatnya kualitas sebuah pertandingan berkualitas adalah karena wasit."

Halaman
123

Berita Terkini