TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sebanyak 102 siswa tamatan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Batam diterima kerja di berbagai Perusahaan di Kota Batam.
Siswa tersebut sebelumnya juga telah menjalani program Praktek kerja lapangan (PKL) dan akhirnya diperkerjakan secara penuh sebab telah memenuhi kualifikasi dan syarat perusahaan.
Beberapa perusahaan tersebut merekrut mereka bekerja di berbagai posisi mulai dari bagian junior teknisi dan operator produksi.
Kepala Sekolah, Deden Suryana mengatakan bahwa kesempatan untuk dapat diterima kerja melalui program ini sangat besar.
Dan tentunya kesuksesan memberikan mereka pekerjaan setelah lulus sekolah merupakan kebanggaan sekolah sebab sekolah tak hanya sekedar mengajarkan ilmu namun juga mengarahkan siswanya ke sebuah pekerjaan.
"Pada tahun ini siswa siswi kami berjumlah 865 siswa Alhamdulillah dinyatakan lulus 100 persen, dan ada 102 siswa yang sudah direkrut dan proses perekrutan untuk berkerja, bahkan para siswa ini belum menerima ijazah sudah diterima kerja," ujar Kepala Sekolah, Deden Suryana saat dijumpai Tribun Batam, di SMK N 1 Batam, Rabu (8/5/2024).
Baca juga: Oknum Honorer Bintan Curi SPP SMKN 1 Bintan Utara Rp 19 Juta Buat Bayar Hutang
Selain lulusan yang langsung diterima kerja, ada 78 siswa siswi yang dinyatakan lolos Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) diberbagai Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia.
"Untuk yang telah diterima kerja ini beragam ya dan tersebar di berbagai PT di Batam," tambahnya.
Dari jurusan yang telah diterima kerja Teknik Permesinan ada 20 siswa, Teknik Pengelasan 6 Siswa, Teknik Komputer dan Jaringan ada 3 Siswa, Teknik Otomasi Industri 9 siswa, Teknik Mekatronika 44 siswa, dan Teknik Elektronika Industri 20 siswa.
Selain itu Deden juga mengenalkan 8 program Link and Match juga merupakan kerjasama kolaboratif antar sekolah dan perusahaan yang telah berlangsung lama.
"Jadi program kami ada Sinkronisasi kurikulum, kompetensi apa yang di butuhkan industri, yang nantinya akan dipersiapkan sekolah. Jadi sudah dipersiapkan terlebih dahulu. Kemudian, Program guru tamu, jadi dari pihak perusahaan datang ke sekolah mengajarkan guru dan siswa kita yang berkaitan dengan kerja. Magang Guru, belajar ke perusahaan untuk guru kejuruan. Ada Praktek Kerja Lapangan (PKL) ad ayang 6 bulan. Sertifikasi. Kelas industri, kami ada 5 kelas industri yang kami gagas kerjasama, ada kelas industri Sumitomo, Schneider, TDK, Telkom, dan Axioo, ini emang kita persiapkan oleh perusahaan, Setelah sekolah langsung bekerja disana," apapr Deden
Program ini juga bisa menjadi peluang penyerapan sumber daya manusia yang berkelanjutan, pasalnya praktek kerja yang diajarkan di SMK N 1 Batam telah disesuaikan dengan kebutuhan dan kompetensi perusahaan.
Baca juga: SMKN 1 Batam Juara UT Batam High School Futsal Championship 2023
Meskipun masih dibilang fresh graduated, namun dengan pemberdayaan anak-anak muda seperti SMK ini menjadi solusi pengembangan kompetensi dan keahlian tenaga kerja Indonesia.
"Harapan kami kepada mereka, mudah-mudahan dapat bekerja sebaik-baiknya, dan menjaga nama baik diri sendiri, keluarga, dan sekolah, dan mampu melakukan tugasnya pada bidang apapun yang dikerjakan," harap Deden
Kapasitasnya menyandang jabatan Kepala Sekolah sejak tahun 2022 ini mengaku senang dan bangga, dan berharap di tahun berikutnya bisa memotivasi adik adik kelas lainya sehingga banyak yang diterima kerja maupun perguruan tinggi.