Ismeth Abdullah harus meringkuk di balik jeruji besi selama dua tahun karena kasus korupsi pengadaan lima unit mobil pemadam kebakaran (damkar).
Kerugian negara karena korupsi Ismeth Abdullah diduga lebih dari Rp 5,4 miliar.
Meski divonis dua tahun penjara, Ismeth Abdullah mengantongi surat bebas bersyarat pada tahun 2011.
Belasan tahun kemudian kasusnya mulai terlupakan, Ismeth Abdullah memberanikan diri untuk mencalonkan diri di Pemilu 2024 dapil Kepulauan Riau.
Tak disangka Ismeth Abdullah mampu memperoleh 132.563 suara atau ketiga terbanyak di pemilihan DPD RI dapil Kepulauan Riau.
Profil Ismeth Abdullah
- Nama Lengkap : Drs. H. Ismeth Abdullah
- Tempat/Tanggal Lahir : Cirebon, 29 September 1946 (umur 77)
- Pendidikan Terakhir : Strata Dua (S2)
- Agama : Islam
- Status : Menikah
- Istri : Aida Zulaika Nasution
Riwayat Pendidikan
- Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (1974)
- Economic Development Institute of the World Bank, Washington DC, Amerika Serikat (1979)
Riwayat Jabatan
- Kepala Badan Pengusahaan Batam Ke-5 (Juli 1998 – April 2005)
- Ketua Batam Industrial Development Authority (BIDA)
- Pimpinan Harian (Administrator) Dewan Penunjang Ekspor (Exportkspor Support Board)
- Direktur Pemasaran di Bank Bukopin
- Pejabat Gubernur Kepulauan Riau (1 Juli 2004 – 2005)
- Gubernur Kepulauan Riau ke-1 (19 Agustus 2005 – 19 Agustus 2010)
(TribunBatam.id/Khistian Tauqid Ramadhaniswara)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News