Batam Terkini

Perjalanan Kau Fanglin, Nelayan Vietnam dan Tangkapannya di Perbatasan Natuna Utara

Penulis: Ucik Suwaibah
Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kau Fanglin, nelayan WN Vietnam saat bersama penerjemah bahasa saat berada di PSDKP Batam, Rabu (21/8/2024)

Namun, komunikasi baik yang dijalin dengan kelompok masyarakat pengawas (pokmaswas) di Natuna Utara membuahkan hasil dan mereka melaporakan adanya aktivitas mencurigakan.

"Nelayan natuna yg menjadi mata dan telinga kami. Mereka menginformaiskan kami, memvideokan kirim ke kami, kami sikat," sebut Ipunk.

Setelah menerima informasi dari pokmaswas, aparat Indonesia segera bertindak, Kapten Ma'ruf, bertugas menjadi komandan kapal, diperintahkan untuk menangani kasus ini.

"ketika beraksi cepat, akhirnya ketika sudah masuk ke ZEE kita tidak mungkin aparat lain masuk ke kita," jelasnya.

Kapal tersebut kemudian dibawa pelan-pelan ke wilayah Indonesia untuk penyidikan lebih lanjut.

"Dari hasil yangkapan itu, Kurleb muatannya yang kita amankan tidak teelalu banyak sekitar 1 ton, Nelayan-nelayan ini sering menggunakan strategi transhipment, memindahkan ikan dari kapal penangkap ke kapal pengangkut yang sudah menunggu di perairan," tambahnya.

Dalam penangkapan kali ini, ikan yang ditangkap sekitar satu ton, sebagian besar adalah ikan kecil-kecil dan cumi, yang berasal dari jaring trawl dengan mata jaring kecil.

Setelah ditangkap, kapal dan hasil tangkapan akan disita untuk proses hukum. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca berita Tribunbatam.id lainnya di Google News

 

Berita Terkini