DISKOMINFO KEPRI

Gubernur Ansar Kukuhkan Hisyam Wahyudi Jadi Kepala Perwakilan BPKP Kepri

Penulis: Endra Kaputra
Editor: Dewi Haryati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KUKUHKAN - Gubernur Ansar Ahmad saat mengukuhkan Hisyam Wahyud sebagai Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri di Gedung Daerah, Tanjungpinang, Senin (23/12/2024).

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad mengukuhkan Hisyam Wahyudi sebagai Kepala Perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Kepri yang baru.

Acara pengukuhan ini berlangsung pada Senin (23/12/2024) di Gedung Daerah, Tanjungpinang. Kegiatan dihadiri pejabat BPKP, pemerintah daerah, dan tamu undangan lainnya. 

Pengukuhan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Kepala Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor: KP.01.03/KEP-632/K/SU/2024 tertanggal 6 Desember 2024. 

Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyampaikan kepercayaan kepada Hisyam Wahyudi untuk menjalankan tugas dan tanggung jawab sebagai Kepala Perwakilan BPKP di Provinsi Kepri.

Baca juga: Gubernur Kepri Ajak Semua Pihak Bersinergi untuk Kelancaran Mobilitas di Momen Nataru

"Saya percaya, bahwa saudara akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan," ujar Ansar.

Selain itu, Ansar menegaskan bahwa BPKP memiliki peran strategis dalam memastikan akuntabilitas keuangan dan tata kelola pemerintahan yang baik. 

Ansar juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi BPKP dalam program-program nasional yang dijalankan di Provinsi Kepri, seperti pengendalian inflasi daerah, program percepatan penanganan stunting, dan pengawasan BUMD. 

"BPKP telah memberikan kontribusi besar dalam berbagai program pemerintah, termasuk pengendalian inflasi daerah yang menjadikan Kepri sebagai provinsi dengan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) terbaik se-Sumatera pada tahun 2023," ujarnya. 

Deputi BPKP, Iwan Taufiq Purwanto, menyampaikan terima kasih atas dukungan Gubernur Kepri  dalam pengukuhan Hisyam Wahyudi. 

Ia juga menegaskan bahwa BPKP akan terus berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan akuntabilitas pemerintahan di wilayah Kepri. 

"Kami berharap kepemimpinan Saudara Hisyam Wahyudi dapat memperkuat kerja sama antara BPKP dan instansi pemerintah di Provinsi Kepri. Kami juga berkomitmen untuk mendukung pembangunan akuntabilitas yang lebih baik di daerah ini," ujar Iwan Taufiq Purwanto. 

Ia juga menyoroti pencapaian Provinsi Kepri dalam pengelolaan pemerintahan, termasuk level kapabilitas APIP yang mencapai level 3 pada tahun 2022 dan keberhasilan mempertahankan level kematangan SPIP pada level 3 hingga tahun 2023. 

Nota kesepakatan antara BPKP dan Pemerintah Provinsi Kepri yang telah berjalan sejak 2020 akan terus diperkuat hingga 2025. Kerja sama ini bertujuan untuk memastikan penyelenggaraan pemerintahan yang akuntabel, termasuk dalam pelaksanaan program prioritas daerah dan nasional. 

Baca juga: Pemkab Natuna Rapat Evaluasi dengan BPKP Kepri Bahas Pembangunan Daerah 2024

Pada kesempatan itu, Ansar kembali menegaskan bahwa, pemerintah daerah berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan tugas BPKP di wilayah Kepri.

"BPKP adalah konsultan, quality assurance, dan mitra strategis bagi kami dalam mencapai visi dan misi RPJMD Provinsi Kepri. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut demi keberhasilan pembangunan yang berdampak luas bagi masyarakat," tutup Ansar. (Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca juga berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Berita Terkini