TRIBUNBATAM.id - Berikut ini adalah hasil autopsi jenazah tiga anggota polisi yang ditembak dua oknum prajurit TNI, pada Senin (17/3/2025).
Kejadian berdarah tersebut terjadi saat anggota Polsek Negara Batin menjalankan tugas menggerebek judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung.
Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto, anggota Polsek Negara Batin, Bripka Petrus Apriyanto dan Bripda M. Ghalib Surya Ganta menjadi korban yang meninggal akibat ditembak.
Kabid Dokkes Polda Lampung, Kombes dr. Sudaryono membeberkan hasil autopsi ketiga jenazah.
Tim DVI, AKBP Legowo menyebut Iptu Lusiyanto mengalami luka tembak di bagian dada kanan yang menyebabkan kerusakan organ dalam.
Sedangkan, Bripka Petrus mengalami luka tembak di bagian kepala.
Lalu Bripda Ghalib Surya Ganta, mengalami luka tembak di sekitar bibir kiri yang mengakibatkan cedera fatal di kepala bagian belakang.
Kombes dr. Sudaryono menjelaskan bahwa proses autopsi berlangsung selama 10 jam, dari pukul 02.00 WIB hingga 14.46 WIB.
“Kami melibatkan dua dokter forensik, dua dokter umum, dua paramedis, serta dua petugas perlengkapan,” jelasnya.
Baca juga: Kompolnas Ingin Pelaku Penembakan 3 Polisi di Way Kanan Dihukum Berat, Singgung Senjata 2 Oknum TNI
Polda Lampung Lakukan Penyelidikan
Polda Lampung bersama Polres Way Kanan telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penembakan yang juga merupakan arena judi sabung ayam.
“Personel Polda Lampung masih melakukan penyelidikan serta memberikan dukungan terhadap Polres Way Kanan,” kata Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko.
Sementara itu, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menegaskan pihaknya akan mengusut tuntas kasus ini secara transparan.
“Kami telah berkoordinasi dengan Danrem 043 Garuda Hitam dan Pangdam Sriwijaya untuk membantu penyelidikan,” ujarnya.
Danrem 043 Garuda Hitam, Brigjen TNI Rikas Hidayatullah, juga menyampaikan bela sungkawa atas gugurnya tiga anggota polisi tersebut.