Laporan Wartawan Tribun Batam.id, Ronnye Lodo Laleng.
TRIBUN BATAM.id, BINTAN - Lima kru Kapal Motor (KM) Nusantara 5 yang tenggelam di perairan Bintan dinyatakan selamat dan sehat.
Kapal KM Nusantara 5 itu mengalami kecelakaan laut dan tenggelam di 42 mill dari perairan Mapur, Bintan, Minggu (22/6/2025).
Kapal yang mengangkut 2.500 sak semen itu tenggelam dalam perlayaran menuju Tarempa, Anambas, Kepri.
Kapal memiliki lima kru kapal termasuk nakhoda yaitu Yanto ( 41), Firmansyah (28), Muhamad Tasrifi (49), Gaut (51) dan Irwandi (39).
Setelah kapal tenggelam, kelima kru tersebut sempat terombang-ambing sekitar 8 jam di laut.
Nakhoda KM Nusantara 5, Yanto menyampaikan kapal berangkat dari Telaga Punggur, Batam pada Jumat (22/6/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.
Beberapa jam berlayar, kapal tiba-tiba diterjang angin ribut dan ombak kuat yang menghantam bagian bawah kapal sehingga terjadi kebocoran.
Kala itu pra kru berjibaku menghidupkan mesin air untuk membuang air laut yang masuk ke dalam kapal.
Baca juga: BREAKINGNEWS, Kapal Bawa Semen Tujuan Anambas Tenggelam di Laut Bintan, 5 Kru Kapal Selamat
Dikarenakan sebagian kapal sudah tenggelam, mereka naik ke atas dek kapal.
Setelah semakin tenggelam, kru memutuskan menyelamatkan diri dengan cara melompat ke laut.
Mereka berpegangan pada tangki air yang mengapung di laut.
Mereka terombang ambing selama 8 jam hingga hanyut ke perairan Malaysia sebelum akhirnya ditemukan oleh kapal MT Caroline Benzenghi di Perairan Malaysia.
Kepala Pangkalan PLP Tanjunguban, Sugeng Riyono melalui Kepala Operasi, Alfaizul mengatakan, pihaknya menerima informasi bahwa lima kru kapal ditemukan oleh kapal asing, MT. Caroline Benzengi di perairan Malaysia, sekitar Pulau Alor.
Karena MT. Caroline Benzengi akan berlayar ke Singapura, kelimanya kemudian dipindahkan ke MT. Fuga Blue Marine.