KAPAL TENGGELAM DI BATAM

Identitas Lengkap Tiga Korban Tewas Tenggelam di Perairan Batam, Ditemukan Mengapung Oleh Tim SAR

Editor: Eko Setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tim sar gabungan saat mengevakuasi mayat seorang perempuan di perairan Kabil, Batam, Selasa (15/11/2022). Mayat perempuan itu merupakan korban kapal tenggelam di perairan Batam

TRIBUNBATAM.id, BATAM – Laut Batam kembali menelan korban. Tiga pemuda ditemukan tewas setelah speedboat yang mereka tumpangi karam diterjang gelombang ganas di perairan Setokok, Kecamatan Bulang, Kota Batam. Mereka tengah dalam perjalanan untuk mengikuti sebuah turnamen sepak bola.

Korban pertama yang berhasil ditemukan adalah Muhammad Firdaus (24).

Jenazahnya ditemukan dalam kondisi mengapung oleh Tim SAR Lantamal IV bersama warga di perairan Pulau Tumbu.

Firdaus langsung dievakuasi ke Pulau Selat Nenek, Kelurahan Temoyong, kampung halamannya yang kini diselimuti duka mendalam.

Beberapa saat kemudian, tim SAR kembali menemukan korban kedua, Muhammad Fahri Kurniawan (24), di perairan Pulau Panjang, Kelurahan Setokok.

Jenazah Fahri dievakuasi ke daratan Setokok untuk menanti kedatangan keluarganya dari Belakang Padang.

Tragisnya, jenazah ketiga ditemukan jauh dari lokasi kejadian, tepatnya di perairan Tanjung Sauh, Kelurahan Ngenang, Kecamatan Nongsa.

Korban diketahui bernama Muhammad Padli, setelah keluarga melakukan identifikasi di RS Bhayangkara pada pukul 11.20 WIB.

Detik-Detik Kecelakaan

Kejadian ini bermula saat speedboat tanpa nama yang mengangkut 13 penumpang dan seorang nakhoda, bertolak dari Selat Nenek menuju Pulau Setokok pada Rabu siang, 25 Juni 2025.

Rombongan tersebut hendak mengikuti turnamen sepak bola antar kampung.

Namun sekitar 45 menit pelayaran, musibah terjadi. Mesin speedboat mendadak mati, membuat perahu terombang-ambing di tengah lautan.

Gelombang besar menghantam perahu yang tak berdaya, hingga akhirnya karam dan menenggelamkan seluruh penumpangnya.(*)

Berita Terkini