“Kita masih menyelidiki kenapa korban jatuh, saat ini masih proses lidik,” lanjut Yuli.
Bundaran Joglo yang biasanya hanya jadi titik sibuk kendaraan, siang itu menjadi saksi bisu tragedi memilukan.
Satu nyawa muda melayang dalam sekejap, menyisakan duka mendalam bagi keluarga dan rasa ngeri bagi siapa saja yang menyaksikan.
Mengenal Bundaran Joglo
Bundaran Joglo dulu dikenal sebagai Simpang Tujuh Joglo.
Persimpangan ini berada di ujung utara Kota Solo dan menjadi titik pertemuan tujuh jalan penting: Jalan Kapten Pierre Tendean, Ki Mangunsarkoro, Kolonel Sugiyono, Manunggal, Pemugaran Utama, Sumpah Pemuda, dan Jalan Solo–Purwodadi
Bundaran Joglo ini terletak di kecamatan Banjarsari—sekitar 4–5 km dari alun-alun kota—lokasinya strategis sebagai gerbang masuk menuju Kota Solo.
Sejak 2022, kawasan ini dirombak menjadi underpass dan rel layang dengan peletakan batu pertama pada 8 Januari 2022. Dan pada 11 Januari 2025, Underpass Joglo telah resmi dibuka.
Semua kendaraan bermotor—motor, mobil, truk, hingga bus—diizinkan lewat underpass.
Namun, kendaraan tidak bermotor seperti sepeda, becak, dan pejalan kaki dilarang masuk ke underpass Joglo. Mereka diarahkan menggunakan jalur pejalan kaki atau area bundarannya.
(TribunBatam.id)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul "Kronologi Gadis Sragen Tewas Terlindas Bus di Bundaran Joglo Solo, Salip dari Kiri Berujung Maut"