Freddy menegaskan bahwa Mabes TNI juga belum mendapatkan informasi soal dugaan keterlibatan prajurit dalam kasus tersebut.
Ia pun meminta waktu untuk mendapatkan informasi lebih dalam terkait persoalan ini.
"Sampai saat ini saya belum mendapat info dari Polda Metro terkait keterlibatan prajurit dalam kasus ini. Mohon waktu agar jelas dulu terkait permasalahan ini," ujar Freddy.
Di lain sisi, ia mewakili Mabes TNI mengucapkan duka cita mendalam kepada keluarga, kerabat, dan rekan kerja korban atas peristiwa yang terjadi.
Polisi kejar eksekutor
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Dicky mengatakan, pihaknya masih memburu eksekutor pembunuhan Ilham.
“Eksekutornya lagi dikejar, lagi lari,” kata Dicky.
Polisi sudah menangkap delapan orang pelaku atas kasus kematian Kacab Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta.
T, RS, dan RAH, ditangkap di sebuah rumah berkelir merah jambu di Jalan Johar Baru III No.42, RT 05/RW 09, Johar Baru, Jakarta Pusat, Kamis (21/8/2025).
Di hari yang sama, pria berinisial EW alias Eras ditangkap di Bandar Udara Komodo Nusa Tenggara Timur.
Empat orang tersebut merupakan penculik Ilham di area parkir swalayan kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Tiga pelaku berinisial DH, YJ, dan AA ditangkap di Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (23/8/2025) pukul 20.15 WIB.
Sementara pelaku berinisial C diringkus di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Jakarta Utara, Minggu (24/8/2025) pukul 15.30 WIB.
Sedangkan empat orang ini merupakan aktor intelektual penculikan dan pembunuhan Ilham.
“Benar (4 orang aktor intelektual),” kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya AKBP Abdul Rahim.(tribunnews)
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Bocoran Sosok Eksekutor Pembunuh Kepala Cabang Bank BUMN, Penculik Minta Perlindungan Panglima TNI