DISKOMINFO BINTAN
Posyandu Kasih Bunda Bintan Masuk Nominasi Tingkat Nasional 2025, Punya 7 Inovasi Kreatif
Posyandu Kasih Bunda Bintan masuk nominasi tingkat nasional punya 7 inovasi yang keren. Apa saja?
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Posyandu Kasih Bunda Bintan masuk nominasi Posyandu Bidang Kesehatan Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2025.
Posyandu ini mewakili Provinsi Kepulauan Riau. Posyandu Kasih Bunda akan berkompetisi dengan Posyandu dari seluruh Provinsi se- Indonesia.
Ini merupakan prestasi membanggakan untuk Kabupaten Bintan.
Posyandu Kasih Bunda berada di Kelurahan Tanjunguban Utara, Kecamatan Bintan Utara, Kecamatan Bintan Utara yang diketuai oleh Yulian Yuliani.
Posyandu ini memiliki 7 inovasi kreatif yang dilakukan, Posyandu Kasih Bunda sangat konsisten melaksanakan perannya sesuai dengan isu strategis yang harus dijawab dengan solusi.
7 inovasi tersebut yakni Sayuran Hidroponik untuk Ketahanan Pangan Keluarga (Sapo Tahu).
Gerakan Bersama Senam Sehat, (Geber Sehat), Ramuan Jamu Sehat (Rajas).
Lalu, Gerakan Jemput Balita (Gerjeb), Gerakan Masyarakat Tanam (Germas Tan).
Selanjutnya, Gerakan Sayang Ibu (Gersaybu) dan terakhir pemberian Reward (Penghargaan) bagi balita yang lulus Asi eksklusif.
"Ini kebanggaan untuk seluruh kader Posyandu di Bintan. Semua inovasi termasuk capaian tadi sudah dipaparkan, apapun hasilnya, seluruh Posyandu di Bintan tetap berkomitmen meningkatkan pelayanan lewat inovasi maupun terobosan yang akan terus dikembangkan," sebut Ketua Pembina Posyandu Kabupaten Bintan, Hafizha, Jumat (17/10/2025).
Keberhasilan masuk dalam nominasi tingkat nasional ini bukanlah akhir dari pelayanan Posyandu yang inovatif.
Hal ini justru menjadi penambah semangat untuk terus meningkatkan mutu pelayanan serta edukasi kesehatan kepada masyarakat.
Dua inovasi unggul yang dipaparkan adalah Sapo Tahu dan Gerjeb. Inovasi ini fokus pada percepatan penurunan stunting sebagaimana yang diamanatkan dalam Perpres RI Nomor 72 Tahun 2021.
Pendekatan partisipatif berbasis potensi lokal mampu membuat balita terindikasi stunting mempunyai asupan nutrisi segar lewat tanaman hidroponik di pekarangan rumah.
"Gerakan jemput balita juga menunjukkan dampak luar biasa," kata dia.
Bintan
Kabupaten Bintan
Pemkab Bintan
Diskominfo Bintan
Bupati Bintan
Wakil Bupati Bintan
Sekda Bintan
Roby Kurniawan
Deby Maryanti
Ronny Kartika
Lagoi Bay
| Bisa Hasilkan Cuan, Dinas Lingkungan Hidup Bintan Ajak Masyarakat Jadi Nasabah Bank Sampah |
|
|---|
| DLH Bintan Gelar Kampanye Lingkungan Bersih di Lokasi Wisata Air Terjun Gunung Bintan |
|
|---|
| Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Wabup Deby Beri Pesan Ini untuk Warga Bintan |
|
|---|
| Pemkab Bintan dan Tim Verifikasi Bahas Penyerahan PSU Perumahan Tahun Anggaran 2025 |
|
|---|
| Program Bersih dan Sehat Segera Hadir di Bintan, Ini Tujuannya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.