Kolaborasi Bintan Resorts untuk Selamatkan Penyu di Pulau Bintan

Bintan Resorts beri bukti nyata dari tema Run and Discover pada kegiatan Bintan Marathon 2024 lalu dengan misi konservasi penyu di Pulau Bintan, Kepri

Istimewa untuk Tribun Batam
BINTAN RESORTS - Kolaborasi Bintan Resorts untuk Selamatkan Penyu di Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Bintan Resorts sebagai penyelenggara kegiatan lari Run and Discover pada kegiatan Bintan Marathon 2024 menyerahkan donasi senilai Rp 24 juta.

Donasi dalam bentuk perlengkapan penunjang kegiatan konservasi yang dialokasikan dari sebagian kecil biaya registrasi peserta lari ini diberikan kepada Yayasan Ecology Kepulauan Riau (YEKR).

Selain merupakan bentuk inisiatif untuk berbagi kembali kepada lingkungan, ini merupakan bentuk nyata dari resort ternama di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri itu.

Dana tersebut akan digunakan oleh YEKR sebagai lembaga yang kegiatannya berfokus pada usaha perlindungan ekosistem laut.

Termasuk di dalamnya adalah program konservasi penyu yang terancam punah di Pulau Mapur, Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.

 

surat penyu

 

Donasi ini secara khusus difokuskan untuk perlindungan penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas). 

Dua spesies penyu endemik yang perannya sangat penting dalam menjaga keanekaragaman hayati laut di wilayah Pulau Bintan.

Pulau Mapur merupakan kawasan konservasi strategis yang mengintegrasikan perlindungan habitat penyu, restorasi hutan bakau, serta program pemberdayaan masyarakat berkelanjutan yang dijalankan oleh YEKR.

Pengelola kawasan wisata Bintan Resorts menegaskan komitmen yang juga sejalan dengan misi YEKR yaitu menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat sekitar.

YEKR tentu membutuhkan bantuan dari banyak mitra agar misi konservasi penyu tersebut dapat berkesinambungan.

Hal ini diwujudkan melalui dukungan terhadap program konservasi penyu yang dijalankan YEKR di Pulau Mapur.

“Meskipun nilai bantuan yang diberikan btidak besar, kami berharap kontribusi ini dapat mendukung YEKR untuk terus bersemangat melakukan penelitian, penangkaran dan konservasi penyu,” ujar Ray Manaek, Head of Safety, Health and Environtmental Bintan Resorts saat memberikan bantuan tersebut, Jumat (19/9/2025).

Zamaluddin sebagai salah satu pengurus konservasi YEKR di Pulau Mapur menjelaskan bahwa sebelum tahun 2023, kegiatan penangkaran telur penyu di pulau itu masih dilakukan secara sederhana oleh masyarakat, yang rata-rata mampu menyelamatkan sekitar 11 sarang setiap tahun.

Sejak tahun 2023, dukungan dari mitra-mitra yang peduli lingkungan, termasuk program dari Perusahaan Listrik Negara, telah membantu pembangunan fasilitas penangkaran penyu.

Kehadiran fasilitas ini memungkinkan proses pencatatan dilakukan lebih sistematis dibandingkan sebelumnya, sehingga jumlah sarang yang berhasil diselamatkan meningkat menjadi 20 hingga 25 sarang per tahun.

Pencapaian tersebut menjadi motivasi bagi YEKR untuk terus memperkuat upaya konservasi biota laut tersebut yang populasinya terancam menurun.

Aulia Rahman, Kepala Seksi Wilayah Satu UPT Pengelola Wilayah Konservasi Provinsi Kepulauan Riau menjelaskan bahwa pihaknya bekerja sama dengan berbagai mitra, termasuk YEKR, dalam menjaga ekosistem laut dan pesisir.

Saat ini, total wilayah konservasi di Kepri mencapai 4 juta hektar, terdiri dari 1 juta hektar di Pulau Anambas yang dikelola Kementerian Kelautan, serta 3 juta hektare lainnya di bawah pengelolaan Pemerintah Provinsi Kepri melalui unit YEKR.

Khusus di Pulau Bintan, terdapat sekitar 130 hektar area konservasi yang tersebar di bagian utara, termasuk di Pulau Mapur.

Melalui event seperti Mandiri Bintan Marathon dan kolaborasi strategis dengan berbagai pihak, termasuk YEKR, Bintan Resorts terus menempatkan diri sebagai pelopor pariwisata berkelanjutan di Pulau Bintan.

Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip ekologis dalam setiap aspek operasionalnya, Bintan Resorts tidak hanya menjaga kelestarian alam di kawasan Bintan Resorts.

Tetapi juga menginspirasi kesadaran global dalam bertanggung jawab terhadap lingkungan dan berperan aktif membantu organisasi konservasi di Provinsi Kepulauan Riau. (*)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved