Tinggal Sendirian, Pria Asal NTT Ditemukan Tak Bernyawa dalam Indekos di Bintan

Amir Machmud (51), pria asal NTT diketahui sudah tinggal di kosan di Kampung Pisang, Bintan Timur, lebih kurang setahun ini. Ia tinggal sendirian

Editor: Dewi Haryati
Dok.Polsek Bintan Timur untuk Tribun Batam
EVAKUASI JENAZAH - Polisi evakuasi jenazah Amir Machmud (51), pria asal NTT, menuju RSUD Bintan. Korban ditemukan meninggal di kos-kosan wilayah RT 001, RW 007, Kampung Pisang, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Minggu (26/10/2025) sore. 

Berdasarkan pemeriksaan awal, didapati di seluruh badan sudah kaku.

Ditemukan tanda-tanda penghijauan atau pembusukan di daerah perut kanan bawah, dan belatung pada mayat 

"Perkiraan mayat sudah lebih dari 24 jam meninggal," katanya.

Punya Riwayat Batuk Kronis

Ia melanjutkan, pihak keluarga sudah mengikhlaskan kejadian tersebut dan menolak untuk dilakukan autopsi.

"Dugaan sementara, korban meninggal karena sakit batuk kronis, sesuai dengan pengakuan keluarga," ucapnya. 

Jenazah Amir sudah dimakamkan di TPU Km.25 Kijang Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Bintan, Kepri

Sebelumnya diberitakan, warga RT 001, RW 007, Kampung Pisang, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) mendadak heboh.

Momen tak biasa itu terjadi setelah seorang pria ditemukan tewas dalam kamar kos, Minggu (26/10/2025).

Korban diketahui bernama Amir Machmud (51).

Berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) korban berasal dari Desa Nanga Tobong, Kecamatan Wai Gete, Kabupaten Sikka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Ketua RW 007, Kampung Pisang, Sumarni menyampaikan, korban selama ini ngekos di wilayah RT 001, Kampung Pisang. 

"Korban tinggal di kos tersebut kurang lebih 1 tahun belakangan ini," kata Sumarni, Minggu (26/10/2025).

Korban merupakan pekerja di PT BAI. Sudah cukup lama di beraktivitas di sana.

Selama ini dia tinggal di kos itu seorang diri, istri dan anaknya sedang berada di NTT.

"Diduga sakit, karena di kamar korban ditemukan sejumlah obat-obatan," katanya.

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved