Penemuan Mayat di Bintan

Cerita Nelayan Bintan Temukan Mayat Mengapung di Perairan Berakit, Rudi Kaget Lihat Jasad Telungkup

Rudi (32), seorang nelayan Bintan masih ingat jelas saat menemukan mayat mengapung di perairan Berakit, Jumat (14/11/2025) siang.

Dok.Polairud Polres Bintan untuk Tribun Batam
PENEMUAN MAYAT DI BINTAN - Petugas gabungan mengevakuasi mayat tanpa identitas yang ditemukan mengapung di perairan Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Jumat (14/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Penemuan mayat mengapung di perairan Desa Berakit, Kecamatan Teluk Sebong, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) bikin geger warga setempat, Jumat (14/11/2025).
  • Pertama kali ditemukan Rudi (32), seorang nelayan lokal.
  • Identitas mayat masih misterius
  • Informasi awal mayat itu diduga kuat merupakan ABK MV DMC Neptune yang terjatuh dari kapal, 9 November 2025 lalu.
  • Otoritas Malaysia memang sedang mencari awak kapal itu.

 

TRIBUNBATAM.id, BINTAN - Rudi (32), seorang nelayan di Bintan masih tak percaya apa yang ia temukan di perairan Berakit, Jumat (14/11/2025) sekira pukul 13.30 WIB.

Mulanya, ia tak sengaja melihat benda putih mengapung di laut dari kejauhan.

Penasaran dengan apa yang ia lihat, Rudi mendekati objek itu.

"Begitu dekat saya sampai kaget ternyata yang saya lihat itu mayat. Tadi siang ketemunya saat sedang mencari ikan di laut Berakit," ungkapnya.

 Beberapa menit kemudian, ia bergegas pulang dan menginformasikan ke masyarakat setempat hingga ke Bhabinkamtibmas Berakit. 

Petugas lalu turun ke lokasi untuk mengevakuasi korban.

Tim menggunakan perahu karet dan membawa kantong jenazah.

Saat ditemukan mayat itu dalam kondisi telungkup.

Mayat tanpa identitas itu mengenakan celana pendek colelat tanpa mengenakan baju.

"Dari kasat mata korban bukan warga Berakit," akunya.

Evakuasi mayat yang identitasnya belum diketahui itu dilakukan sekira pukul 15.30 WIB.

Tim gabungan masih berkoordinasi dengan sejumlah pihak, baik yang ada di Indonesia maupun Malaysia. 

Sebab, muncul informasi dari Basarnas Provinsi Kepri yang diterima Kasatpolair Polres Bintan, Iptu Syafril jika mayat itu diduga kuat merupakan ABK MV DMC Neptune.

Saat ini, otoritas Malaysia memang sedang mencari korban yang dilaporkan terjatuh dari kapal pada 9 November 2025 lalu. 

Sumber: Tribun Batam
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved