Batam Terkini
Dari Kearifan Lokal Menuju Daya Tarik Global, Disbudpar Batam Siapkan Kampung Wisata Madani
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata resmi menutup rangkaian kegiatan Sosialisasi Kampung Pariwisata Madani
Penulis: Renhard Patrecia Sibagariang | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam, Ardiwinata resmi menutup rangkaian kegiatan Sosialisasi Kampung Pariwisata Madani di Pacific Palace Hotel, Kota Batam, Rabu (9/10) pagi.
Acara yang berlangsung selama dua hari ini menjadi langkah awal menuju penetapan kampung-kampung berpotensi untuk dikembangkan sebagai Kampung Wisata Bernuansa Madani.
Ardiwinata dalam wawancaranya bersama Tribun menyampaikan sosialisasi ini bukan akhir melainkan awal dari proses panjang menuju pembentukan identitas wisata berbasis nilai-nilai madani.
“Setelah kegiatan ini, kami akan melakukan kajian lanjutan untuk menentukan kampung yang paling siap menjadi model Kampung Pariwisata Madani. Prosesnya mudah-mudahan tidak terlalu lama,” jelas Ardiwinata.
Konsep Kampung Pariwisata Madani sendiri menitikberatkan pada pengembangan wisata berbasis masyarakat yang menjunjung nilai kearifan lokal Melayu.
"Akan bergerak bersama pentahelix, ada dari pemerintah, akademisi, pelaku usaha, komunitas dan media bagaimana akan terwujudnya Kampung Madani ini,” lanjut Ardiwinata.
Lebih lanjut Ardiwinata menjelaskan gambaran didatangkannya narasumber dari Malang menjadi cerminan bagaimana wisata madani akan bisa menjadi kampung sukses seperti Kayu Tangan di Malang, Jawa Timur itu.
Selain itu, kampung madani digadang-gadang akan menjadi dorongan sektor ekonomi baru, terutama sektor pariwisata di Kota Batam yang memberikan kontribusi sebesar 24 persen untuk pendapatan asli daerah. Ardi juga menjelaskan Batam termasuk posisi ketiga wisatawan mancanegara terbanyak di Indonesia setelah Bali dan Jakarta.
"Batam menempati posisi ketiga wisatawan mancanegara terbanyak setelah Bali dan Jakarta. Agustus saja data BPS sebanyak 1,008.609 juta wisatawan mancanegara datang ke Kota Batam dan akan naik seterusnya,” ungkap Ardiwinata.
Ketua Harian GMM Batam, H. Tengku Zulkifli AKA menegaskan pihaknya siap mendukung langkah Disbudpar Kota Batam dalam menanamkan nilai Madani di tengah masyarakat.
“Kami berharap dari program ini lahir kampung yang bukan hanya menarik bagi wisatawan, melainkan juga menjadi tempat tumbuhnya perilaku sosial yang baik dan bernilai,” ujar Tengku Zulkifli.
Dalam kesempatan tersebut, GMM Batam dan peserta menyerahkan secarq simbolis rekomendasi dan tindak lanjut hasil sosialisasi Kampung Madani kepada Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Batam.
Isi rekomendasi diantaranya Meneguhkan Nilai Madani Sebagai Arah Pembangunan Pariwisata Batam, Penguatan Kelembagaan, Mendorong Sinergi Lima Pilar: Akademisi, Komunitas/Masyarakat, Pemerintah, Dunia Usaha dan Media dan Menjadikan Kampung Pariwisata Madani Sebagai Identitas Baru Batam.
Sedangkan Rencana Tindak Lanjut yang akan dilaksanakan diantaranya adalah Pembentukan Tim Kerja Bersama, Menjalin kerja sama kemitraan dan jejaring, Identifikasi produk unggulan Kampung Wisata dan Melakukan promosi bersama, Peningkatan infrastruktur fisik kampung pariwisata madani. (*)
Kepatuhan Rendah, Bapenda Kepri, Dishub dan Polisi Gelar Razia Pajak Kendaraan di Batam |
![]() |
---|
Polairud Polresta Barelang Tangkap Kapal Pompong Bawa Narkoba dan Mikol, Pelaku Berlayar Tanpa Lampu |
![]() |
---|
Disparbud Gandeng Heritage Malang, Lahirkan Kampung Pariwisata Madani |
![]() |
---|
Pakai Kotak Rokok dan Bungkus Snack, 3 Pengedar Sabu Jaringan Sagulung Ditangkap Subdit 3 Narkoba |
![]() |
---|
Anak-Anak TK Islam Plus Gembira Keliling Mapolda Kepri Naik Mobil Polisi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.