GAS 3 KG DI BATAM
Heboh Isu Gas 3 Kg Langka di Batam, SPBU, Pertamina hingga Disperindag Buka Suara
Pantauan di lapangan, terutama di kawasan Batam Center, stok gas LPG 3 kg masih tersedia, hanya saja cepat habis. Banyak warga antre beli gas
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Isu gas LPG 3 kg langka terjadi di Batam.
Banyak pangkalan gas di Batam kerap memasang informasi, gas di tempatnya habis atau kosong.
Isu yang beredar, gas melon untuk rakyat miskin dan usaha mikro itu banyak lari ke Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) untuk kebutuhan masak Makan Bergizi Gratis (MBG). Benarkah?
Pantauan Tribunbatam.id di lapangan, terutama di kawasan Batam Center, stok gas LPG 3 kg masih tersedia.
Bahkan ada beberapa warga yang antre untuk mendapatkan gas itu.
Warga mengerumuni beberapa SPBU Pertamina. Satu di antaranya di SPBU Plamo Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Baloi, Kecamatan Batam Kota.
Hardika selaku pengawas di SPBU itu membantah adanya kelangkaan gas LPG 3 kg.
"Kalau di SPBU di sini nggaklah, malahan distribusi ulang selalu datang 3 hari. Senin, Rabu dan Jumat," ujarnya, Sabtu (11/10/2025).
Ia pun heran banyak warga yang antre untuk mendapatkan gas LPG 3 kg di tempatnya.
"Malahan warga antre beli di sini, saya juga bingung ya. Mungkin kebutuhan atau mungkin ada orang baru tinggal di sini, jadi ya kadang cepat habis," ujarnya.
Dari pengalamannya, gas LPG 12 Kg pernah terjadi kelangkaan hingga 1 bulan lamanya.
"Kalau kelangkaan itu pernah yang 12 Kg, cuma bulan kemarin lah September saja," katanya.
Pengawas SPBU Simpang KDA Jl. Raja Isa, Belian, Candra juga menyampaikan hal senada.
Ia menyebut tidak ada kelangkaan gas LPG 3 kg. Namun diakuinya, dapur MBG (Makan Bergizi Gratis) sebelumnya sering membeli gas LPG 12 kg di SPBU Simpang KDA.
"Kalau MBG sering juga beli di pangkalan ini gas 12 Kg, cuma kita kan harus ada KTP, lalu bayar cash, jadi mereka sudah nggak bisa beli di sini," ujarnya.
Beberapa pangkalan gas di SPBU bisa memuat 60-70 tabung gas LPG 3 kg, dengan pengisian ulang tiga kali dalam seminggu.
Dalam pembelian gas LPG, Pertamina memiliki kewajiban untuk input data dan syarat KTP, dengan batasan 1 tabung saja tergantung terdaftar status KTP-nya apa.
Beberapa pangkalan gas di kawasan perumahan juga tidak mengeluhkan kelangkaan saat ini. Memang diakui mereka, gas yang dijual cepat habis.
Salah satunya di Perumahan Maitri Garden 1 Belian, Batam Kota. Muhammad Faiz selaku pemilik pangkalan gas di situ, mengatakan gas LPG 3 kg memang cepat habis, terutama banyak UMKM yang membeli.
"Kalau pihak MBG nggak ada (beli), cuma yang banyak ngambil dari UMKM. Misal masuk Jumat, Senin bisa udah habis. Di sini ambilnya juga pakai KTP," katanya.
Ia menjelaskan, rata-rata UMKM mengambil gas LPG 3 kg lumayan banyak bisa 2 hingga 4 tabung sekaligus, terutama yang berjualan bakso dan putu.
Kata Pertamina
Kepala Pertamina Batam, Galuh Anjasmara mengatakan, gas elpiji 3 kg bukan mengalami kelangkaan, melainkan ada kenaikan permintaan di lapangan.
"Saat ini memang penyerapan kondisinya sedang tinggi, namun untuk distribusi sudah kami lakukan penambahan penyaluran. Untuk ketersediaan akan segera kembali normal," ujar Galuh.
Diakuinya, beberapa waktu terakhir permintaan gas elpiji di Batam terbilang tinggi. Hal itu merupakan serapan dari tingginya UMKM. Namun ia memastikan suplai ketersediaan akan segera kembali normal.
Sementara Kabid Perindustrian Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Batam, Januar Arkana mengatakan, tidak ada kendala dalam pendistribusian gas di lapangan saat ini.
"Untuk pekan ini sudah berjalan lancar, tidak ada kendala. Namun untuk memastikan, kami akan turun cek dan sidak beberapa wilayah untuk melakukan pengawasan," ujarnya.
Adanya kendala pasokan yang terjadi, kata dia, hal itu imbas dari peristiwa beberapa waktu yang sempat terjadi keterlambatan pendistribusian gas dari Pertamina ke Pangkalan.
"Itu sudah beberapa waktu lalu, ada keterlambatan distribusi. Karena kalau sekali ada keterlambatan, dampaknya langsung ke pangkalan. Tapi ini sudah kembali normal," ungkapnya.
Warga Bengkong Kesulitan Dapat Gas Elpiji 3 Kg, Ini Respons Pertamina dan Disperindag |
![]() |
---|
Warga Sagulung di Batam Keliling Cari Gas LPG 3 Kg Setelah Pulang Kerja, Pertamina Bantah Langka |
![]() |
---|
Gas 3 Kg Langka di Batu Aji Batam, Tumbur Hutasoit Minta Disperindag Awasi Pangkalan |
![]() |
---|
Warga Marina Batam Resah Gas Elpiji 3 Kg Menghilang, Kadisperindag: Kuota Masih Aman |
![]() |
---|
Usaha Laundry di Batam Masih Pakai LPG 3 Kg, Pertamina: Langsung Diganti Bright Gas 5,5 Kg |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.