KAPAL TERBAKAR DI BATAM
Tim SKK Migas dan ESDM Turun ke Batam, Pastikan Penyelidikan Kapal Federal II di PT ASL Transparan
Tim SKK Migas dan ESDM mendatangi Polda Kepri, Rabu (29/10). Mereka ingin pastikan penyelidikan kapal Federal II di PT ASL Shipyard transparan.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BATAM – Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) turun ke Batam.
Rombongan Satker yang dipimpin Irjen. Pol. Ibnu Suhaendra, S.I.K ini ingin memastikan penyelidikan insiden kapal Federal II di PT ASL Tanjunguncang berjalan transparan, profesional menyeluruh.
Mereka mengunjungi Polda Kepri di Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (29/10).
Kedatangan rombongan ke Mapolda Kepri merupakan tindak lanjut arahan pimpinan nasional terkait penanganan insiden di PT ASL Shipyard Indonesia yang merenggut belasan pekerja.
Pertemuan berlangsung di ruang kerja Kapolda Kepri bersama Irjen Pol. Asep Safrudin,S.I.K.,M.H.
Dalam pertemuan itu, Irjen Pol Ibnu Suhaendra menegaskan penanganan kasus kebakaran di PT ASL tidak boleh berlarut-larut.
Ia menyebut, arahan tegas telah disampaikan oleh Kepala SKK Migas dan Menteri ESDM agar proses investigasi dilakukan secara cepat, tuntas, dan profesional mengingat sensitivitas isu keselamatan kerja di sektor migas.
“Kasus ini mendapat perhatian besar, bahkan dari DPR RI. Jangan sampai berkembang menjadi isu nasional yang menarik perhatian langsung Presiden. Semua perkembangan akan kami laporkan secara berkala kepada Kepala SKK Migas untuk diteruskan ke Menteri ESDM,” ujar Ibnu Suhaendra.
Ia juga mengingatkan agar peristiwa di Batam tidak terulang seperti kasus serupa di Petronas Madura dengan menekankan pentingnya evaluasi sistem keselamatan di perusahaan migas nasional maupun swasta.
Sementara itu, Kapolda Kepri Irjen Pol. Asep Safrudin menegaskan penyelidikan masih berlangsung dan belum ada penetapan tersangka.
Pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik (Labfor) Riau untuk menentukan sumber pasti penyebab kebakaran.
“Kasus ini menjadi perhatian luas, baik dari media nasional maupun masyarakat. Kami pastikan penyidikan berjalan objektif dan profesional. Penerapan SOP keselamatan kerja di PT ASL akan menjadi salah satu fokus pemeriksaan,” tegas Asep Safrudin.
Kapolda Kepri juga menyoroti pentingnya peningkatan kompetensi tenaga kerja lokal.
Ia menyebut sebagian besar pekerja di PT ASL merupakan lulusan baru dengan pengalaman terbatas.
Sementara tenaga ahli berpengalaman banyak terserap di luar negeri.
Multiangle
Batam
kapal terbakar di Batam
kapal meledak
PT ASL Shipyard
Kecelakaan kerja di Batam
Federal II
Polda Kepri
Kelurahan Tanjunguncang
Kecamatan Batuaji
| Fikri Korban Ledakan Kapal Federal II ASL Batam Tutup Usia Setelah Berjuang 13 Hari di RS |
|
|---|
| Empat Bulan Berlalu, Kasus Kapal Federal PT ASL Shipyard Batam Masih Berproses di Kejaksaan |
|
|---|
| Penetapan Tersangka Kasus Ledakan Kapal Federal II di Batam Tunggu Hasil Labfor |
|
|---|
| DPRD Batam Cari Solusi Terkait Tragedi di PT ASL, Tak Ingin Musibah Terulang Lagi |
|
|---|
| Update Kecelakaan Kerja di PT ASL Batam, Kapolda Kepri: Disnaker Ikut Diperiksa |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.