Pemkab Natuna Hadirkan Senyum, Ratusan Lansia Ucap Syukur Usai Terima Bansos Tunai

TRIBUNBATAM.id, NATUNA - Senyum bahagia menghiasi wajah para Lanjut Usia (Lansia) di Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), saat menerima bantuan sosial tunai dari pemerintah setempat, Selasa (30/9/2025). 

Sejak pagi, ratusan lansia berdatangan ke Gedung Sri Serindit, Ranai. 

Suasana tampak ramai, kursi-kursi yang disusun rapi terisi penuh. 

Sebagian lansia duduk bersandar dengan tenang, sebagian lain masih berbisik pelan sambil menunggu giliran.

Beberapa ada yang datang dengan tongkat, ada yang dipapah oleh anak atau cucunya. 

Namun dari raut wajah mereka tak lepas dari harapan dan rasa syukur.

Saat nama dipanggil, mereka berjalan perlahan menuju meja penyerahan bantuan. 

Ada yang tersenyum, ada pula yang kebingungan sebelum akhirnya menerima uang tunai Rp700 ribu.

Salah satunya Izhar (71), warga Air Kubang, Ranai, yang datang seorang diri dan berdecak senang. 

“Alhamdulillah, sangat senang sekali. Bantuan ini bisa untuk kebutuhan sehari-hari. Kita sudah tak kuat lagi kerja, jadi sangat terbantu,” ucapnya syukur kepada TribunBatam.id.

Izhar sehari-hari bekerja serabutan memperbaiki barang elektronik, untuk menutupi biaya makan. 

Ia mengaku, bantuan ini memberi nafas baru bagi dirinya dan istri.

“Kadang ada kerja, kadang tidak. Jadi uang ini bisa kami pakai buat belanja dapur. Harapan saya, semoga setiap tahun ada lagi bantuan seperti ini,” katanya sambil menggenggam uang tunai. 

Cerita serupa datang dari Ali (80), warga Desa Batu Gajah. 

Meski tubuhnya renta, ia tetap hadir dengan semangat. 

Ia berjalan pelan menuju kursi, sambil sesekali menghela nafas panjang. 

“Sudah tak bisa kerja lagi, saya hanya bergantung dari rumah kontrakan yang disewa orang Rp500 ribu per bulan. Alhamdulillah bantuan ini sangat membantu,” kata Ali.

Ia mengaku baru pertama kali menerima bansos dari Pemkab Natuna. 

Di masa tuanya, Ali masih berkebun bersama sang istri untuk memenuhi kebutuhan lauk pauk sehari-hari.

Ia juga mengidap penyakit gula, sehingga bantuan ini dianggap sangat berarti.

"Kadang sakit-sakitan, jadi bantuan seperti ini harapannya terus berlanjut," Tambahnya.

Bupati Natuna, Cen Sui Lan yang menyerahkan langsung bantuan secara simbolis menegaskan, pemerintah wajib hadir untuk kelompok yang membutuhkan perhatian lebih.

“Setiap lansia menerima Rp700 ribu, dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 293 orang se Kabupaten Natuna. Mereka ini kelompok rentan yang perlu dibantu,” ujarnya.

Menurut Cen Sui Lan, nilai bantuan memang belum besar, namun diharapkan dapat meringankan beban hidup lansia. Program ini seluruhnya bersumber dari APBD Natuna 2025.

“Anggaran untuk tahun ini masih terbatas, tapi kami berupaya agar kedepan jumlahnya bisa ditambah agar manfaat yang diterima juga lebih besar,” pungkasnya. (TribunBatam.id/Birri Fikrudin)