WANITA HAMIL TEWAS DI HOTEL
Gelagat Anti Puspita Sari sebelum Tewas Dibunuh Febrianto, Sempat Keliling Pinjam Uang
Sebelum tewas, Anti rupanya sempat curhat melalui media sosialnya soal kondisi ekonomi keluarganya.
TRIBUNBATAM.id - Sebelum tewas dibunuh di Hotel Lendosis Palembang, ternyata wanita hamil bernama Anti Puspita Sari (22) sempat memperlihatkan gelagat tidak biasa.
Seperti diketahui, Anti tewas dibunuh oleh Febrianto di kamar Hotel Lendosis Palembang, Sabtu (11/10/2025).
Pihak kepolisian berhasil meringkus Febri di Desa Sidomulyo jalur 18 jembatan IV Kec, Muara Padang Banyuasin, pada Rabu (15/10/2025).
Korban dihabisi dengan cara keji oleh Febrianto ketika sedang open BO (booking order).
Sebelum tewas, Anti rupanya sempat curhat melalui media sosialnya soal kondisi ekonomi keluarganya.
Bahkan, Anti sempat beberapa kali meminjam uang melalui akun media sosial Facebooknya.
Selain itu, korban juga sering menggadaikan ponselnya semasa hidup.
Isi pesan dari Anti yang meminjam uang kepada teman-temannya bahkan beredar di media sosial.
Ibu hamil itu juga bekerja sebagai kurir antar makanan, sedangkan suami Adi Rosiadi bekerja di sebuah mal kawasan Palembang, Sumatera Selatan.
Demi kebutuhannya, Anti rela melayani pria hidung belang hingga tewas di tangan sang pelanggan yaitu Febrianto.
Pinjam uang
Pada bulan September 2025, Anti ternyata pernah meminjam uang ke temannya di Facebook.
Akun bernama Tasyaa mengaku pernah beberapa kali dikirimi pesan oleh Anti.
Menurut dia, saat itu dirinya pernah memberikan dana pinjaman ke beberapa temannya.
Rupanya saat itu Anti sering komentar ingin meminjam uang.
"Aku berteman lohh sama si anti ini di fb, akukan dulu bukan dana pinjaman dia sering komenn mau minjem, keknya tuntutan ekonomi," tulis dia.
Namun karena tidak berada di kawasan yang sama, Tasyaa pun tidak merespon Anti.
Ternyata bukan cuma sekali, pada September 2025 yakni sebulan sebelum meninggal dunia, Anti juga sempat meminjam uang lagi.
"Bukan 2021 aja cht aku kak, bulan kemaren jg cht akuuu," tulisnya.
Ini isi chat Anti :
"Mba nak dapin (dana pinjaman) bso dk," tulisnya pada 30 Agutus 2025.
Lalu pada 16 September ia mengirim chat lagi.
"Bso dk mba nk ikut dapin," tulisnya lagi.
Namun chat itu tak pernah direspon oleh Tasya.
Baca juga: Malu Istrinya Tewas saat Layani Febrianto di Hotel, Adi Rosadi Cuma Bisa Pasrah
Bisnis Gelap
Sebelum tertangkapnya pelaku, Adi Rosadi selaku suami Anti tidak pernah membahas tentang grup booking online yang dimiliki istrinya.
Sepengetahuan Adi, wanita yang sebenarnya tengah mengandung anak keduanya itu punya profesi sebagai kurir makanan.
Namun, Adi tidak menampik dirinya pernah memergoki sang istri sedang chat di WhatsApp dengan pria lain.
Febri diduga kuat adalah pria yang terekam CCTV check-in hotel bareng Anti.
Ketika CCTV tersebut diperlihatkan kepada Adi, Adi mengaku tidak mengenal pria tersebut.
Mengenai penangkapan Febrinto, Adi Rosadi (36) suami korban, mengaku lega.
"Alhamdulillah pelaku sudah ditangkap, saya rasanya lega," ucap Adi dengan suara yang penuh haru kepada Sripoku.com, Kamis (16/10/2025).
Adi juga menegaskan harapannya agar pelaku dihukum setimpal dengan perbuatannya.
"Saya berharap pelaku dihukum seberat-beratnya karena dia sudah menghilangkan nyawa istri saya," ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, Adi juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak kepolisian, baik Jatanras Polda Sumsel maupun Satreskrim Polrestabes Palembang, atas kerja keras mereka dalam mengungkap kasus ini.
"Saya dan keluarga besar mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian yang telah bekerja keras untuk menangkap pelaku," kata Adi dengan penuh haru.
Pengakuan Pelaku
Febrianto nekat membunuh Anti Puspitasari kerena kesal minta sesi kedua ditolak.
Keduanya baru pertama kali bertemu setelah berkenalan lewat salah satu grup Facebook.
Anti dan Febri lalu janjian bertemu di hotel untuk kencan dengan tarif Rp 300.000 untuk dua kali kencan.
Saat bertemu di hotel tersebut, keduanya sempat melakukan hubungan badan sebanyak satu kali.
Febrianto kemudian meminta lagi untuk berhubungan layaknya suami istri yang kedua.
Namun permintaan itu rupanya ditolak oleh korban.
Pelaku pun kesal dan langsung membekap korban dari belakang.
"Kesal, pak. Belum waktunya habis saya disuruh keluar dari kamar," katanya dikutip dari akun TikTok @pemburubanditt, Kamis (16/10/2025).
Setelah itu, Febrianto pun menyumpal mulut korban dan mengikat kedua tangannya.
Berdasarkan pengakuannya, pelaku tidak sempat menyetubuhi Anti lagi.
"Saya habis ngikat nggak main sama sekali (berhubungan badan), langsung pergi," kata dia.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya menerangkan, dari hasil olah TKP dan otopsi, korban tewas karena kehabisan napas akibat perbuatan pelaku.
"Dari hasil olah TKP, dia (pelaku) marah ketika masuk ke hotel adanya ketidaksesuaian harga (waktu kencan). Dugaan lain masih didalami," kata Nandang.
Diketahui, Anti Puspitasari menurut suaminya, bekerja sebagai kurir pengantar makanan.
Bahkan di hari Anti berkencan dengan Febrianto, ia sempat mengantar suaminya terlebih dulu ke tempat kerja.
Sang suami bekerja di sebuah mal kawasan Palembang.
Dia bercerita pada Jumat (10/10/2025) Anti sempat mengantar dirinya ke tempat kerja.
"Awalnya ngantar dari rumah ke tempat kerja sampai tempat kerja jam 3, dia duduk dulu di office. Jam 4 dia pamit keluar, dia kan shopee food," katanya.
Adi ingat betul alasan Anti pergi pamitan terakhir kepadanya.
"'Saya mau keluar mangkal'," kata Adi menirukan ucapan Anti.
Setelah itu Adi tidak lagi mendapat kabar dari istrinya.
(TribunBatam.id)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul "SEBELUM Temui Febrianto Check In di Hotel, Gelagat Anti Keliling Cari Pinjaman Uang Dibongkar Teman"
| Malu Istrinya Tewas saat Layani Febrianto di Hotel, Adi Rosadi Cuma Bisa Pasrah |
|
|---|
| Belum Puas Berhubungan, Febrianto Siksa Korban hingga Tewas di Hotel Palembang |
|
|---|
| Meringis Kesakitan, Febrianto Ngaku Didatangi Arwah Wanita Hamil yang Dibunuh di Hotel |
|
|---|
| Bringasnya Febrianto Bunuh Anti Puspita Usai Hasratnya Tak Tersalurkan, Tangan Diikat Mulut Disumpal |
|
|---|
| Febrianto Dihantui Arwah Anti Puspita Sari, Selama Masa Pelarian Pelaku Merasa Ketakutan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.