Jika Kecelakaan dan Harus Dioperasi, Apakah Harus Ada Rekomendasi BPJS?
Pemerintah Kota Batam bekerjasama dengan BPJS kesehatan kembali menyalurkan kartu BPJS kesehatan untuk masyarakat kurang mampu di Kecamatan Bengkong.
lihat foto
Laporan Tribunnews Batam, Dewi Haryati
TRIBUNNEWSBATAM.COM, BATAM- Pemerintah Kota Batam bekerjasama dengan BPJS kesehatan kembali menyalurkan kartu BPJS kesehatan untuk masyarakat kurang mampu di Kecamatan Bengkong, Kamis (26/2/2015) bertempat di Golden Prawn, Bengkong, Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Pantauan Tribun Batam, dari puluhan masyarakat yang mengikuti sosialisasi banyak yang kurang informasi terkait penggunaan kartu BPJS kesehatan ini.
Seperti yang diungkapkan Ridwan, tokoh masyarakat dari Bengkong Abadi Baru. Dalam sesi pertanyaan kepada petugas BPJS kesehatan, dia menanyakan pemanfaatan kartu BPJS kesehatan di kala pasien mengalami kecelakaan.
"Ada kejadian orang kecelakaan, kepala belakangnya pendarahan. Kata dokter dia harus segera dioperasi malam itu, tapi harus ada rekom dari pihak BPJS. Sementara konter BPJS sudah tutup," cerita Ridwan.
"Apa mungkin kami harus menunggu orang BPJS sampai besok harinya, sementara tindakan dokter harus hari itu juga dia dioperasi," sambungnya.
Menanggapi pertanyaan ini, petugas BPJS kesehatan, Yulia Mitra Lora mengatakan, dalam hal kecelakaan sebenarnya pasien tidak memerlukan tandatangan ataupun rekomendasi dari BPJS kesehatan untuk penanganan pertamanya.
"Penanggungjawab pertama dalam hal kecelakaan yakni pihak Jasa Raharja. Jadi tak perlu tandatangan dari pihak BPJS kesehatan," ucap Lora.
Pada kesempatan itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, drg Candra Rizal juga mengingatkan masyarakat untuk berobat mulai dari pelayanan dasar.
"Jadi kalau sakit kepala, nggak perlu langsung-langsung ke rumah sakit. Harus ke pelayanan dasar dulu. Kan ada faskes tingkat pertama. Ada di bawah kartu BPJS tempatnya dimana," kata Candra.
Dikatakannya, dari 44.870 kartu BPJS kesehatan untuk masyarakat kurang mampu ini, semuanya sudah disalurkan kepada pihak kecamatan, selanjutkan didistribusikan kepada pihak kelurahan.
