Neraka di Puncak Menara, Puluhan Mayat Terjebak di Lantai Atas Apertemen yang Terbakar

Tiga hari pasca kebakaran hebat Grenfell Tower, Rabu dinihari, petugas kebakaran menemukan banyak hal yang mengejutkan.

PA
Seorang remaja menuliskan kata-kata penghormatan untuk keluarganya yang hilang akibat kebakaran Grenfell Tower 

BATAM.TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Tiga hari pasca kebakaran hebat Grenfell Tower, Rabu dinihari, petugas kebakaran menemukan banyak hal yang mengejutkan.

Puluhan korban yang terjebak dalam kepungan api dan asap tebal ditemukan di puncak apartemen 24 lantai tersebut.

Hingga saat ini, rilis resmi jumlah mayat yang ditemukan petugas berjumlah 30 orang.

Namun sejumlah sumber, seperti dilaporkan Sky News, memperkirakan jumlah korban sudah mencapai 50 hingga 70 orang lebih karena sebagian belum dievakuasi dari rongsokan gedung yang terbakar.

Dikhawatirkan, jumlah korban mencapai 100 orang dari 600 penghuni apartemen tersebut.

Hingga saat ini, lebih dari 70 orang dinyatakan hilang dan belum diketahui nasibnya.

Petugas pemadam kebakaran dan polisi mengatakan bahwa diperlukan beberapa minggu untuk mengetahui seluruh korban yang tewas dalam kebakaran terdahsyart di Inggris sejak 30 tahun terakhir itu.

Beberapa korban bahkan tidak akan pernah diidentifikasi karena kondisinya yang sudah hancur dan hangus terbakar.

Baca: Korban Kebakaran Apartemen Mengamuk. Theresa May Diteriaki Pembunuh dan Pengecut

Baca: KALUT! Banyak Warga Muslim yang Hilang di Apartemen. Keluarga Putus Asa Mencari Sepanjang Hari

Baca: Saat Kebakaran Apartemen di London, Korban Selamat Sebut Ada Keajaiban Ramadhan. Kok Bisa?

Baca: Tiga Lantai Teratas Apartemen yang Terbakar Tak Ada yang Selamat. Jumlah Korban Puluhan

Mayat dibawa keluar dari Grenfell Tower, saat petugas penyelamat mulai menjelajahi gedung hingga ke puncak menara.

Petugas menyisir lantai demi lantai untuk mencari korban tewas Grenfell Tower, Jumat (16/6/2017).
Petugas menyisir lantai demi lantai untuk mencari korban tewas Grenfell Tower, Jumat (16/6/2017). (SWNS)

Di lantai atas, petugas menemukan 12 mayat, namun mereka tidak dapat memasuki flat-flat tersebut sampai bangunan dipastikan stabil dan aman.

Ratu Elizabeth dan Pangeran William mengunjungi relawan di sebuah pusat penyelamatan di dekat menara yang hancu, Jumat.

Sementara, Perdana Menteri Theresa May yang datang ke gereja untuk menemui korban yang ditampung, diusir oleh warga yang marah.

Theresa juga tidak mendapat tanggapan yang baik ketika mengunjungi korban di Rumah Sakit Chelsea dan Westminster.

DailyMail membuat grafis penghuni apartemen yang belum diketahui nasibnya hingga kini
DailyMail membuat grafis penghuni apartemen yang belum diketahui nasibnya hingga kini (MailOnline)

Seorang juru bicara London Fire Service kepada MaiOnline mengatakan, 20 petugas pemadam kebakaran serta tenaga spesialis lainnya tetap berada di lokasi kebakaran sepanjang malam.

'Kru tetap berada di tempat kejadian untuk memantau stabilitas struktur bangunan, mengelola inner cordon dan meredam titik-titik api yang tersisa.”

Anjing pelacak anjing dan pesawat tak berawak digunakan untuk membantu gerakan sulit melalui bangunan oleh pemeriksa.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved