Tujuh Fakta Pembegalan Sadis di Sei Lekop Bintan Timur. Nomor 5 dan 6 Pembuka Misteri

Wanto kemudian menelentangkan korban dan mencekiknya hingga pingsan. Setelah itu korban diseret lebih jauh ke semak belukar.

Tribun Batam/Aminuddin
Reka ulang kasus begal di Sei Lekop, Bintan Timur, Jumat (11/8/2017). 

Jilbab korban dibuka dan digunakan untuk mencekik korban kembali.

Namun korban ternyata masih hidup dan sadar pukul 21.00 WIB malam, lalu langsung berteriak.

4. Pita suara korban rusak

Warga yang mendengar teriakan korban kemudian melarikan ke RSUD Bintan.

Baca: BREAKING NEWS. Begal dan Rampok di Sei Lekop Bintan Ditangkap Lewat Facebook

Polisi sempat kesulitan mendapatkan keterangan awal karena pita suara korban rusak, selain luka-luka lebam di wajah dan matanya, sehingga ERS sulit melihat.

5. Akun Facebook Dinon-aktifkan

Kapolsek Bintan Timur AKP Abdul Rahman mengaku, pengungkapan kasus begal ini sangat melegakan karena cukup rumit dan minim saksi.

Baca: Jual Motor Rampasan, Pembali Curiga karena Tak Ada Dokumennya. Purwanto Dijemput Malam Hari

Kasus ini terungkap berkat jejak digital, yakni percakapan Facebook pelaku dengan korban. Meskipun Purwanto menon-aktifkan akun Facebooknya, polisi berhasil melacak.

6. Pembeli motor curiga

Purwantoro sempat menjual sepeda motornya kepada seorang warga. Pembeli sempat menanyakan dokumen kendaraan, tapi pelaku menjanjikan kemudian.

Karena dokumen motor tak juga diserahkan, pembeli kemudian curiga dan melaporkan ke polisi. 

Laporan warga ini semakin memperkuat petunjuk polisi untuk membekuk pelaku.

7. Ditembak karena melawan

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved