BATAM TERKINI
Nurdin: Mimpi Apa Saya Ini. Gubernur Kepri Jadi Vokalis dan Menteri PUPR Penabuh Drum
Basuki memainkan alat musik drum, dan Nurdin sebagai vokalis, sembari dilengkapi pemain musik lainnya.
Penulis: Endra Kaputra |
TRIBUNBATAM.id, BATAM-Pemandangan langkah terlihat usai dibukanya kegiatan seminar nasional pembangunan dan pengelolaan bendungan 2018 yang diselenggarakan di Hotel Aston Batam oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Rabu (24/10/2018) Malam.
Gubernur Kepri Nurdin Basirun yang turut hadir dalam kegiatan tersebut naik ke panggung bersama Menteri Basuki Hadimuljono untuk membawakan lagu pelaut.
Dalam kesempatan itu, Basuki memainkan alat musik drum, dan Nurdin sebagai vokalis, sembari dilengkapi pemain musik lainnya.
Gemuruh tepuk tangan dan sorak peserta, serta tamu undangan yang hadir menandakan kegaguman atas penampilan yang disuguhkan.
"Luar biasa, mimpi apa saya ini. Nyanyi sambil diiringi pak menteri," ucap Nurdin yang mengundang gelak tawa hadirin.
Basuki pun, tampak piawai memainkan alat musik drum dengan gerakan badan bak seorang pemain profesional.
Dalam sambutannya, Basuki mengatakan, malam ini adalah malam teristimewa bisa hadir kembali di Kota Batam dengan membuka acara seminar nasional tersebut.
"Saya ingin titip ke Dirjen air dan bendungan bila ada inovasi terbaru lagi yang bisa diterapkan di tahun 2019, saya berikan hadiah Rp 100 Juta," sebutnya.
Baca: Nurdin Titip Jaga dan Harumkan Nama Baik Kepri saat Lepas Kontingen Pesparani ke Ambon
Baca: Kasus Cabul Meningkat di Karimun, Pelaku Merupakan Orang Terdekat. Berikut Imbauan Polisi
Baca: Sering Cekcok Jadi Penyebab Pasangan Diduga LGBT Ini Habisi Teman Kencannya
Sebab, direncanakan pada tahun 2019, akan ada 9 bendungan lagi yang dikerjakan. Dalam seminar ini, mudah-mudahan bisa melahirkan inovasi terbaik.
"Kalau itu benar-benar inovasi terbaru yang dapat diterapkan tahun depan," ucapnya yang tidak banyak memberikan sambutan.
Sementara itu, Nurdin Basirun menyampaikan, berterimakasih ataa pembangunan bendungan yang dibangun di Kepri khususnya Batam ini. Ini sangat membantu ketersedian air untuk masyarakat Batam.
"Dengan banyaknya pembangunan infrastruktur, mata dunia akan melihat, Indonesia tinggal landas," ujarnya mengapresiasi pembangunan yang ada di Kepri.
Disampaikannya, pada tahun ke tahun pertumbuhan penduduk di Kota batam sangat padat nantinya, dengan adanya pembangunan bendungan ini, tentu sangat bermanfaat.
"Tinggal satu ini lagi permintaan kami pak menteri. Jembatan Batam Bintan mudah-mudaham cepat terealisasi, agar pertumbuhan ekonomi semakin menggeliat," sebutnya seakan melobi Menteri yang disambut gemuruh tepuk tangan.
Perlu diketahui, kegiatan ini akan berlangsung dari 24 sampai 26 Oktober 2018. Dalam acara ini pun, mengusung tema 'Inovasi Pembangunan dan Pengelolaan Bendungan 2018'. (dra)