PELAJAR SMKN 7 BATAM TENGGELAM
BREAKING NEWS. Jasad Rafly, Pelajar SMKN 7 yang Tenggelam di Jembatan 3, Ditemukan Senin Pagi
Mengutip laporan Tim SAR Brimob Polda Kepri, disebutkan jasad korban bernama M Rafly Kurnia itu ditemukan pada Senin pagi pukul 06.35 WIB
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Mairi Nandarson
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Setelah dua hari, jasad pelajar SMKN 7 Batam yang dilaporkan tenggelam pada Sabtu (2/2/2019) lalu, ditemukan Senin (4/2/2019) pagi.
Mengutip laporan Tim SAR Brimob Polda Kepri, disebutkan jasad korban bernama M Rafly Kurnia itu ditemukan pada Senin pagi pukul 06.35 WIB.
Tim SAR Brimob bersama basarnas dan personil Samapta Polda Kepri sudah megnevakuasi korban menggunakan tiga perahu.
Korban ditemukan Tim SAR dekat kerambah budi daya ikan milik nelayan lokal di Setoko, Kecamatan Bulang.
• Protes Tarif SMU Kargo Terlalu Mahal, Asperindo Bakal Stop Pengiriman Barang Pakai Pesawat
• MOTOGP 2019 - Motor Baru Yamaha Diluncurkan Hari Ini di Jakarta, Hadirkan Valentino Rossi & Vinales
• Hasil Liga Italia AS Roma vs AC Milan - Laga Berakhir Seri, Krzysztof Piatek Cetak Gol Lagi
• Ada Gangguan Sistem, Pesawat Ini Akhirnya Batal Terbang Setelah 3 Kali Bolak-Balik ke Bandara
• Resmikan Rumah Quran Ar Ridho, Syahrul Berharap Bisa Lahirkan Generasi Pencinta Quran
Jasad korban kemudian dibawa ke RS Bhyangkara Polda Kepri menggunakan ambulance Brimob Polda Kepri untuk keperluan otopsi.(sn)
Sudah dua hari dilakukan pencarian
Proses pencarian masih terus diupayakan tim gabungan di lokasi kejadian siswa Smkn 7 yang tenggelam di Jembatan lll, Trans Barelang, Batam.
Dari pantauan Tribun di lokasi terlihat tim gabungan masih terus melakukan penyisiran di laut lokasi tempat jatuhnya Rafly.
Disamping tim gabungan mencari korban, pihak keluarga dari Rafly juga berada di bawah jembatan menyaksikan proses pencarian.

Pihak keluarga juga berupaya dengan melakukan doa Ikhtiar dan memanggil orang pintar untuk mempermudah proses pencarian.
"Kita upayakan segala cara untuk mempermudah proses pencarian,, mudah-mudahan Allah memberikan Ridho atas segala upaya yang dilakukan,"ungkap salah satu keluarga korban, Minggu (03/02/2019).
• Resmikan Rumah Quran Ar Ridho, Syahrul Berharap Bisa Lahirkan Generasi Pencinta Quran
• Wapres Jusuf Kalla Minta Dikawal Peralihan Pelabuhan Batu Ampar dari BP Batam ke Pelindo
• Puluhan Kali Beraksi di Jakarta dan Tangerang, Polisi Tembak Mati Begal Asal Lampung
• Viral Video Hubungan Intim Bercelana Training SMA di Tempat Terbuka, Beredar di Grup WA dan Medsos
Sementara itu, salah ibu yang biasa di panggil mama Munah yang merupakan orang pintar menyampaikan, segala upaya dilakukan untuk mempermudah proses pencarian.
"Sehingga kehadiran saya saat ini, dengan berbicara dengan atuk-atuk penunggu disini bisa melepas anak kita tu dan muncul kepermukaan.Karena anak tu masih ada di seputaran laut dekat sini,"ungkapnya.
Lanjutnya, namun walaupun ada ritual dilakukan dengan pemotongan dua ekor ayam hitam di laut, tetap saja Allah yang berkehendak dalam segala hal." Kita serahkan semuanya kepada Allah SWT,dan kita juga harus banyak berdoa,"ungkapnya.
Direktur Ditpolairud Polda Kepri Kombes pol Benyamin Sapta mengungkapkan, bahwa proses pencarian sudah dilakukan dari Sabtu(02/02) kemarin sampai hari ini, namun hasilnya masih nihil.
"Proses pencarian masih terus kita lakukan, dan hari ini. Pihak keluarga juga melakukan segala upaya dengan doa bersama.Ya mudah-mudahan bisa segera ditemukan hari ini,"ungkap Benyamin yang tampak langsung turun kelokasi kejadian.(als)
• Biar Tidak Gong Xi Fa Cai Melulu, 25 Kumpulan Kata Bijak dan Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek
• Manchester City vs Arsenal, Sergio Aguero Bikin Tiga Gol Bawa City Unggul 3-1 Atas Arsenal
• Hasil Liga Italia Inter Milan vs Bologna, Gol Tunggal Federico Santander Kalahkan Inter Milan
• Hasil Liga Italia AS Roma vs AC Milan - Laga Berakhir Seri, Krzysztof Piatek Cetak Gol Lagi
Gunakan drone untuk mencari korban
Selain Meperluas Radius Pencarian Korban Tenggelam di Jembatan lll Barelang, Sat Brimob Polda Kepri Turut Membantu Menggunakan Drone
Sebelum ditemukan, tim SAR melakukan berbagai upaya untuk mencari korban tenggelam siswa kelas 2 SMKN7 Batam.

Upaya Tim Sar gabungan agar menemukan korban pun dilakukan dengan memperluas radius pencarian.
Tidah hanya itu, Sat Brimob Polda Kepri pun turut andil dalam proses pencarian. Pendirian posko pencarian pun telah di dirikan.
Selain itu, penggunaan alat bantu Drone pun juga dilakukan guna menyisir dari langit.
Kasat Brimob Polda Kepri, Kombes Pol Guruh Arif mengatakan, ini bentuk panggilan jiwa dan kemanusiaan atas musibah yang terjadi.
"Pendiran posko dan upaya kita mencari menggunaka drone tentunya harapan bersama agar korban cepat ditemukan," ujarnya, Minggu (03/02/2019).
Hingga berita ini ditulis, proses pencarian masih dilakukan. (dra)