Abu Janda Marah Dituduh Saracen, Somasi Facebook dan Ancam Gugat Rp 1 Triiliun
Arya Permadi atau yang akrab disapa Abu Janda merasa tak terima ketika dituduh terlibat Saracen oleh Facebook.
TRIBUNBATAM.id - Arya Permadi atau yang akrab disapa Abu Janda somasi facebook.
Perseteruan Abu Janda vs Facebook bermula ketika ia dituduh terlibat Saracen oleh Facebook.
Buntutnya, kini akun dan halaman Facebook Abu Janda telah ditutup.
Lewat sebuah video singkat yang diunggah di Twitter, Abu Janda mengatakan bahwa ia telah melayangkan somasi kepada pihak Facebook terkait tuduhan tersebut.
Menurut Abu Janda, ia merasa rugi pascamuncul tudingan dari Facebook.
"Membuat kerugian tak terganti, reputasi, kesejahteraan, mungkin kebebasan saya," ucap Abu Janda seperti dilihat Tribun Jabar, Sabtu (9/2/2019).
• Telusuri Asal Dana Pemesan Konten, Bareskrim Polri Periksa bendara Saracen
• Laga Persib vs Persiwa Senin 11 Februari 2019, Kapolres Beri Hadiah ke Bobotoh
Dalam video itu, Abu Janda menegaskan bahwa ia adalah seorang aktivis antiterorisme.
"Saya adalah aktivis antiterorisme di garda terdepan melawan fake news," lanjutnya.
Abu Janda mengungkapkan, kini tim pengacaranya telah melayangkan somasi dan meminta pihak Facebook membersihkan namanya seperti semula.
Selain itu, Abu Janda juga meminta pihak Facebook mengantifkan kembali akun dan fanpage miliknya.
Jika tuntutan tersebut tidak dipenuhi, Abu Janda mengancam akan menggugat Facebook Rp 1 triliun di pengadilan.
"Atau kami akan gugat di pengadilan Rp 1 triliun sebagai ganti rugi imateril. Kami juga akan polisikan Facebook dengan pasal UU ITE dengan ancaman hukuman 6 tahun penjara," ujarnya.
Kemarahan Abu Janda kepada Facebook ternyata menjadi sorotan para netizen.
Hal itu terbukti dengan munculnya tagar #PermadiAryaBosSaracen.
Berdasarkan pengamatan Tribun Jabar, tagar tersebut berada di sempat berada di urutan pertama trending topics Twitter wilayah Indonesia.