Info Padang
Kuburan dan Tepi Sungai Jadi Sasaran Tempat Bercinta Kaum LGBT di Padang, Beraksi Pada Malam Hari
Pelaku LGBT mempunyai tempat Strategis untuk melakukan aksinya. Tempat tersebut diluar perkiraan orang-orang pada umumnya. Biasanya, untuk melepaskan
TRIBUNBATAM.id - Pelaku LGBT mempunyai tempat Strategis untuk melakukan aksinya.
Tempat tersebut diluar perkiraan orang-orang pada umumnya. Biasanya, untuk melepaskan hasrat sesama jenis, mereka melakukan di kos atau di sebuah hotel.
Namun kali ini, Mereka malah melakukan aksi tersebut dikuburan atau di pinggir sungai.
Hotel tak lagi menjadi satu-satunnya tempat yang dipilih pelaku LGBT di Sumbar untuk memenuhi hasrat mereka.
Kuburan dan sungai pun menjadi tempat 'main' pelaku LGBT.
Alasannnya, kuburan dan sungai merupakan tempat sepi dan dinilai aman.
• Jadi Ikon Baru Amerika Serikat di Tahun 2020, Edge Akan Saingi Patung Liberty, Ini Keistimewaannya
• Akibat Perseteruannya Dengan LM Entertainment, Kang Daniel Terancam Akan Kehilangan Hal Ini
• Anggota DPRD Batam Ini Ungkap Alasan Dewan Tolak Kenaikan Kenaikan Tarif Pajak PJU
• Polisi Amankan Satu Tersangka Lagi dalam Kasus Korupsi Proyek Pelabuhan Dompak
Hal ini diungkapkan aktivis sosial sekaligus dokter penyakit dalam di Padang, dr Armen Ahmad.
dr.Armen Ahmad menuturkan dirinya termasuk sering menerima pasien yang terserang virus HIV/AIDS.
Kebanyakan pasien yang terjangkit penyakit HIV/AIDS ini berperilaku sebagai LGBT.
“Praktik LGBT-lah yang menjadi faktor utama penyebaran virus tersebut,” kata dr.Armen Ahmad saat ditemui TribunPadang.com di ruangan kerjanya, Senin (11/3/2019).
Itu terbukti dari jumlah pasien yang datang kepadanya.
• TV Live Streaming Shan United vs Persija Jakarta di AFC Cup 2019 Jam 16.00 WIB, Persija Main 4-3-3
• Susunan Pemain Persija Jakarta vs Shan United di Piala AFC 2019, Marko Simic atau Silvio Escobar?
• Download Lagu MP3 Dangdut Koplo di Android dan iPhone, Ada Kemarin Seventeen cover Nella Kharisma
• JADWAL Bola Liga Champions Malam Ini Juventus vs Atletico Madrid, Rabu Pagi Jam 03.00 WIB Live RCTI
“Paling banyak itu penyebarannya karena seks menyimpang, bukan karena narkoba,” katanya.
“Ada pasien saya dari Dharmasraya yang terkena HIV karena LGBT itu," lanjutnya.
Dari pengakuan sejumlah pasiennya, praktik seks menyimpang itu mereka lakukan di kuburan dan sungai.
"Praktik LGBT sekarang tidak di hotel atau di mana. Tapi ada yang suka 'main' di kuburan dan sungai,” kata dia.