Beda Nasib. Siti Aisyah Dibebaskan, Kasus Doan Thi Huong Malah Dilanjutkan, Jadi Terdakwa Tunggal
Siti Aisyah dibebaskan, namun persidangan Doan Thi Huong tetap dilanjutkan dan menjadi tersangka tunggal pembunuhan Kim Jong-nam.
Meskipun PM Mahathir Mohamad mengelak dan mengatakan bahwa pembebasan Siti Aisyah sesuai dengan hukum, namun proses peradilan memperlihatkan hal yang berbeda.
Seperti diketahui, bersama dengan Doan Thi Huong, Siti Aisyah dituduh membunuh Kim Jong Nam dengan mengolesi racun saraf VX di wajahnya di bandara Kuala Lumpur pada Februari 2017.
Namun, empat hari lalu, hakim mengabulkan permintaan jaksa untuk membatalkan dakwaan pembunuhan.
"Siti Aisyah dibebaskan," kata hakim Azmin Ariffin kepada Pengadilan Tinggi Shah Alam. "Dia bisa pergi sekarang," ujarnya.
Jaksa Muhammad Iskandar Ahmad tidak memberikan alasan untuk mencabut dakwaan.
Dia hanya mengatakan bahwa Siti Aisyah bebas untuk meninggalkan negara itu.
"Kami senang dengan keputusan pengadilan," kata Duta Besar Indonesia untuk Malaysia Rusdi Kirana yang mengikuti persidangan itu.
"Kami akan mencoba menerbangkan Siti kembali ke Indonesia hari ini," katanya.
Siti Aisyah langsung dibawa ke Kedutaan besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur dan di sana sudah hadir Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna H Laoly.
Yassona langsung menggelar jumpa pers bersama Dubes Rusdi Kirana dan menjawab pertanyaan besar media, kenapa Siti Aisyah dibebaskan.

Dalam jumpa pers tersebut, Yasona mengucapkan terima kasih kepada seluruh kepemimpinan Kerajaan Malaysia, terutama Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad dan pengacara negara Tommy Thomas.
“Ini (keputusan pembebasan Siti Aisyah hari ini) adalah perjuangan yang panjang oleh pemerintahan Indonesia atas permintaan Presiden (Joko Widodo atau Jokowi) dalam hubungan baik antara kedua negara,” kata Yasona, Senin siang.
“Presiden Jokowi juga pernah mengadakan pertemuan tahun lalu dengan Dr Mahathir untuk meminta bantuan perkara ini. Saya sendiri, pada Agustus tahun tahun lalu juga bertemu PM Malaysia, Thomas (pengacara negara) dan Kepala Kepolisian Malaysia Tan Sri Mohamad Fuzi Harun di Putrajaya untuk memohon pembebasan Siti Aisyah,” katanya.
Yasonna mengatakan, permintaan pembebasan Siti Aisyah kepada pemerintah Malaysia dengan tiga alasan.
1. Mereka yakin, apa yang dilakukan Siti Aisyah itu hanya bertujuan untuk kepentingan sebuah adegan realiti show dan tidak berniat membunuh Kim Jong-Nam.