BATAM TERKINI

Dihajar dan Dibuang saat Sekarat, Simak Fakta-fakta Pembunuhan Roni, Mayat Tangan Terikat di Batam

Simak deretan fakta yang terungkap terkait pembunuhan Roni Friska Hasibuan yang dikeroyok 6 orang dan mayatnya dibuang ke hutan dekat Tiban Permai.

TRIBUNBATAM/DIPA NUSANTARA
Hari ini, Jumat (22/3/2019) Polresta Barelang akan menggelar ekspose terkait kasus pembunuhan Roni, yang mayatnya ditemukan membusuk di hutan depan Perumahan Bukit Tiban Permai, beberapa waktu lalu. 

Kisah perselingkuhan antara Roni dan istri Mabeos alias Marlin terungkap ketika Mabeos mengecek chat Facebook milik istrinya.

Di sana ada percakapan yang memanggil Mama dan Papa.

Melihat hal itu, darah Mabeos mendidih, ia mendesak Istrinya untuk mempertemukannya dengan Roni.

Karena didesak dan ditelpon Mabeos, akhirnya Roni datang ke Baloi Kolam bertemu Mabeos.

Di sana terjadi percakapan dan akhirnya Mabeos marah dan memukul Roni.

Selain itu, teman-teman Mabeos yang berada di sana ikut membantu Mabeos memukul korban hingga korban sekarat.

"Nah di beberapa tempat itu mereka pukul. kejadiannya tanggal 18 malam, dia dipukul habis-habisan oleh para pelaku ini," tegas Hengki lagi.

Kemaluan Korban Dipijak

Sebelum akhirnya tewas mengenaskan, Roni sempat disiksa habis-habisan oleh enam pelaku.

Bahkan kemaluan Roni dipijak oleh Mabeos yang mengaku sangat kesal melihat perselingkuhan Roni dan istrinya.

"Saya yang mijak kemaluannya. Saya kesal karena dia sudah selingkuh dengan istri saya," sebut Mabeos.

Dalam keadaan babak belur dan sekarat, kemudian Mabeos membawa korban ke arah Sekupang.

Rencananya, Mabeos akan membawanya ke Batu Aji.

Kedua tangan korban diikat. Celana korban sudah setengah melorot dan kondisinya sudah babak belur.

Masih Bernafas Saat Dibuang

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved