Cinta Ditolak Janda, Pria Ini Nekat Siram Air Keras ke Wajah Anak Kekasihnya 

"Akibat semprotan itu, korban mengalami luka bakar di bagian pipi sebelah kanan, lengan bagian kanan dan punggung," kaya Ida Bagus kepada Kompas.com,

KOMPAS.com/LAKSONO HARI WIWOHO
Ilustrasi penyiraman air keras 

"Jadi gara-gara ceweknya tidak atau belum mau diajak menikah, cowoknya marah dan kesal, hingga terjadi pembunuhan ini," kata Kapolres Banggai, AKBP Moch Sholeh saat dihubungi Kompas.com, Selasa (11/6/2019).

Usai melakukan pembunuhan itu, pelaku berusaha melarikan diri dan berusaha meninggalkan Kota Luwuk, ibu kota Kabupaten Banggai. Polisi bekerja cepat.

Saat menerima informasi tersebut, anggota Polres Banggai langsung memburu pelaku. Tak sampai 1x24 jam, Polres Banggai akhirnya menangkap pelaku.

"Selasa pagi pelaku sudah kita amankan. Tadinya pelaku NS mau nyebrang ke Kabupaten Banggai Kepulauan naik kapal. Namun, upayanya itu berhasil kami gagalkan. Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melawan petugas, makanya kami lumpuhkan," kata Sholeh.

Kronologis peristiwa itu terjadi Senin (10/6/2019). Sekitar pukul 19.00 Wita, pelaku datang ke indekos di mana korban tinggal.

Di dalam indekos tersebut, AB tinggal bersama kakaknya Hemianti Boe.

Saat sepasang sejoli ini asyik bercerita, Hermianti Boe sempat tertidur hingga kemudian terbangun saat mendengar teriakan adiknya AB.

Saksi sempat melihat jam yang saat itu menujukan pukul 22.30 Wita.

Saat matanya terbuka, saksi sempat melihat NS keluar kamar dengan tergesa-gesa.

Saksi juga terkejut saat melihat leher adiknya AB berdarah dan saksi melihat ada pisau dapur yang berlumuran darah di atas bantal.

 Tinjau Penghijauan di Sekitar Fly Over Laluan Madani, Rudi Ingin Tanaman Hijau dan Tumbuh Subur

 PSSI Tetapkan Waktu dan Pastikan Akan Gelar Kongres Luar Biasa pada 27 Juli 2019

 Usai Santap Berbagai Hidangan Lebaran yang Berlemak, Ini 5 Cara Mudah Turunkan Kolesterol

 Link Jual Tiket Indonesia Open 2019, Begini Cara Beli Tiket Harga Terbaik, Harga Mulai Rp 25.000

Kakaknya kemudian minta bantuan tetangganya. Dengan kendaraan roda dua, Hermianti dan tetangganya bernama Herman, membawa korban ke puskesmas.

Namun, petugas puskemas menyarankan untuk dibawa ke RSUD Luwuk.

Saat dibawa ke RSUD Luwuk, nyawa korban tak tertolong, di perjalanan menuju rumah sakit korban meninggal dunia.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Cinta Ditolak, Pria Ini Siram Air Keras ke Wajah Anak Wanita Idamannya"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved