Keluarga Prada DP Sangat Tersiksa, Ibunya Bahkan Sampai Depresi Selama Sebulan Anaknya Menghilang
Terutama sekali ibunya, sangat syok dan mengalami depresi karena tidak ada kepastian anaknya selama sebulan dicari Kodam II Sriwijaya dan polisi
Laporan wartawan Sripoku.com, Haris Widodo
TRIBUNBATAM.ID, PALEMBANG - Tertangkapnya Prada Deri Permana atau Prada DPM tersangka pelaku pemutilasi Vera Oktaria, tak banyak mendapat respon dari keluarganya sendiri.
Suasana sepi terlihat di rumah orangtua Prada Deri Permana karena mereka lebih menutup diri atas kasus anaknya tersebut.
Pintu-pintu rumahnya juga sudah tertutup, namun setelah ada seorang penengah dari warga sekitar, akhirnya pintu rumah orangtua Prada Deri Permana dibuka.
• Keluarga Prada DP Tolak Wartawan: Sudahlah, Tak Usah ke Sini Lagi, Kami Sedang Pening Memikirkannya
• Seorang Pelaku Mutilasi Karoman Mengaku di Media Sosial, Ini Tanggapan Kapolda Sumsel
• Kisah Pelarian Prada DP Setelah Memutilasi Vera Oktaria, Sembunyi di Sebuah Padepokan di Banten.
Syarizal, warga setempat, mengatakan, sejak Deri tertangkap, ia berusaha untuk menjadi penengah antara keluarga almarhumah Vera Oktaria dan Prada Deri Permana.
"Aku ni kawan kedua belah pihak dari Vera sama ibunyo dan Deri dari ayahnyo. Rencananya juga mau ditengahkan, tapi situasi masih memanas," ujar Syarizal kepada Sripoku.com, Jumat (14/6/2019).

Syarizal juga mengatakan bahwa orangtua Prada Deri Permana sangat tersiksa selama Deri belum tertangkap.
Terutama sekali ibunya, sangat syok dan mengalami depresi karena tidak ada kepastian anaknya setelah hampir sebulan dicari Kodam II Sriwijaya dan polisi.
"Depresi nian ibu Deri sampai makan saja, harus memakai air, baru bisa menelan," terangnya.
Sementara itu dari pantauan Sripoku.com di rumahnya hanya dibukakan pintu oleh kakak perempuan Deri.
Wanita itu mengatakan tak mau berkomentar.
Ia bahkan meminta wartawan untuk tidak datang lagi karena seluruh keluarga sedang pusing memikirkan Deri.
Fakta dan Kronologi
Diberitakan sebelumnya, tersangka pelaku pembunuh Vera Oktaria, pegawai minimarket, Prada DP (Deri Pramana) ditangkap oleh Denpom di sebuah padepokan di Serang, Provinsi Banten.
Berikut rangkuman fakta-fakta penangkapan Prada DP pelaku mutilasi Vera Oktaria di Penginapan Sahabat Mulia, Muba:
1. Sempat Terdeteksi di Muba
Melansir TribunSumsel, Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI Irwan ketika ditemui usai membuka bazar murah di Makodam, Sealsa (28/5/2019) lalu mengungkapkan keberadaan Prada DP yang sempat terdeteksi.
"Terakhir, terdeteksi di Muba. Sejauh ini, masih dilakukan pencarian dengan mengerahkan Intel, Denpom dan jajaran Koramil. Kami menyakini DP masih di Sumsel," ujar Mayjen Irwan.
Almarhumah Vera Oktaria dan Prada DP (Facebook)
Pangdam juga mengungkapkan, pencarian terus dilakukan dan dipastikan DP akan tertangkap.
Kodam II juga menempatkan anggota Intel untuk mengawasi rumah orangtua dan kerabat dari DP.
2. Ditangkap Denpom di Banten

Prada DP (Deri Permana) terduga pelaku mutilasi Vera Oktaria (20) kasir minimarket Indomaret ditangkap Tim Denpom di Banten, Kamis (13/6/2019).
Prada DP menjadi buronan Kodam dan Polda Sumsel setelah menghilang usai penemuan mayat dimutilasi di sebuah penginapan di Sungai Lilin, Musi Banyuasin Sumatera Selatan Bulan Mei 2019 lalu.
Melansir TribunSumsel, dalam informasi yang tersebar di kalangan media, Prada DP ditangkap di Serang Banten oleh Timsus Denintel Dam II/ SWJ Pimpinan Kapten Inf Rizal Rolip dengan 3 orang anggota Serma Muhlisin, Serka Indarwadi, Serka Kemas Darojat, dari Kodam Mayor Indo Jabatan Pabanda Pam.
Atas info dari bibik Elsa alamat Betung Banyuasin bahwa keberadaan DP ada di Kabupaten Serang Banten, Timsus mengejar ke Serang tempat persembunyian DP.
3. Berawal dari Informasi Bibi
Informasi ini berhasil Tribunsumsel.com peroleh dari Firdaus, kakak ipar Vera Oktaria yang saat ini berada di kota Bengkulu.
"Kira-kira satu jam yang lalu, pihak polisi militer nelpon adik ipar saya Putra. Sudah dikonfirmasi sama polisi juga bilang kalau A1 dan lagi diperjalanan menuju Palembang.
Saya dapat kabar ini dari istri saya yang saat ini lagi di Palembang," ujarnya saat dihubungi Tribunsumsel.com, Kamis (13/6/2019).
"Informasinya ditangkap di Serang Banten. Tapi sekarang kami lagi nunggu dan kalau sudah sampai kami juga ingin melihatnya," ujarnya.
Menurut keterangan Kodam II Sriwijaya dalam jumpa pers, Prada DP terlacak dari hasil tracking komunikasi antara Prada DP dengan bibinya.
4. Reaksi Ibunda Almarhumah Vera Oktaria
Mengetahui sudah ditangkap keluarga Vera Oktaria juga membenarkan Prada DP Ditangkap Denpom.
Kabar penangkapan Prada DP langsung didengar keluarga korban Vera Oktaria.
Ketika Wartawan Sriwijaya Post menkonfirmasi kabar berita diamankannya Prada DP kepada orang tua korban Vera, Suhartini (40), mengatakan, dirinya dan keluarga sudah mendapatkan kabar Prada DP tertangkap.
"Saya sudah mendengar kabar itu pak, dari anak saya bungsu (Putra-red)." ungkapnya.
Lanjutnya, Putra di sekitar pukul 18.00, ditelepon pihak polisi militer yang mengatakan Prada DP sudah tertangkap.
"Pas magrib pak anak saya ditelepon anggota dari polisi militer, hingga saat ini anak saya belum pulang, jadi saya belum tahu cerita persis," ungkap Suhartini.
Ketika ditanya mengenai perasaan, Suhartini menuturkan, ia dan keluarga sangat senang mendengar prada Dp tertangkap.
"Saya dan keluarga Lega dan sangat senang sekali ini pak. Inilah yang kami tunggu-tunggu," ungkapnya.
5. Desak Hukuman Mati
Tertangkapnya Prada DP, sambung Ibu Vera ini, agar peristiwa ini bisa terbuka, dan mengetahui apa motif DP menghabisi nyawa Vera.
"Ya saya ingin tahu bagaimana kejadian persisnya, sampai terjadi hal itu," katanya.
Jika memang benar, Prada DP yang sudah menghabisi Vera, tambah Suhartini, dirinya menyerahkan hal ini pada pihak Denpom dan kepolisian.
"Saya ingin dia dihukum setimpal perbuatannya," harapnya.
Hal yang sama diungkap oleh, Firdaus, kakak ipar Vera Oktaria yang saat ini berada di kota Bengkulu.
"Dirinya mendapat informasi DP ditangkap sekita 1 jam lalu, jadi adik saya (putra-red), mendapatkan telepon dari polisi militer pak. Keluarga kami sudah dikonfirmasi sama polisi juga bilang kalau A1 dan lagi di jalan menuju Palembang, Saya juga dapat kabar ini dari istri saya yang saat ini lagi di Palembang," ungkapnya saat dikonfirmasi lewat telepon.
Ketika ditanya, Prada DP ditangkap dimana, lanjut Firdaus, menurut cerita adiknya Putra, Prada DP berhasil ditangkap di wilayah Serang Banten.
"Informasinya DP ditangkap di kota Serang Banten. Keluarga kami sekarang lagi menunggu kedatangannya dan kalau sudah sampai kami juga ingin melihatnya," Terang Firdaus.
6. Rumah Vera Oktaria Mulai Ramai
Setelah dikabarkan bahwa Prada DP tersangka yang selama ini dicari keberadaannya, ditangkap di Serang Banten, rumah orang Vera Oktaria mulai ramai.
Tampak sejumlah keluarga berkumpul rumah di kediaman almarhumah Vera Oktaria.
Orang tua korban yang bernama Suhartini dan keluarga besar berkumpul di rumah almarhumah Vera.
"Anak-anak pada ngumpul di sini karena memang sejak sore telah diberitahu bahwa Prada DP tertangkap Denpom di Serang Banten," ucapnya