Nurdin Basirun Berjalan Tegak Namun Tetap Bungkam Saat Masuk Gedung KPK
Gubernur Kepri itu tidak tertawa dan menghiraukan sapaan awak media yang sudah berkumpul di pintu masuk Gedung KPK.
TRIBUNBATAM.id - Setelah terbang dengan pesawat Lion Air dari Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, Gubernur Kepri H Nurdin Basirun akhirnya tiba di Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Kamis (10/7/2019) siang.
Dalam kawalan penyidik, Nurdin Basirun berjalan masuk ke Gedung KPK sekitar pukul 14.25 WIB.
Gubernur Kepri itu tidak tertawa dan menghiraukan sapaan awak media yang sudah berkumpul di pintu masuk Gedung KPK.Nurdin mengenakan sepatu hitam, celana hitam dan baju biro tua lengan panjang dengan tulisan "Karang Taruna".
Dia datang ke Gedung KPK terkait operasi tangkap tangan (OTT) di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri.
Nurdin tidak berkomentar sedikitpun.
• Setiap Hari Rutin Patroli, Polisi: Wisatawan Jangan Takut ke Batam
• Sederet Fakta Tragedi Tabrak Lari di Overpass, Pesan Terakhir Korban Kepada Ibunda Bikin Haru
• Heboh Isu Pindah Agama, Salmafina Akhirnya Buka Suara: Sudah Lama Banget Memang
• Tiba di KPK, Gubernur Kepri Nurdin Basirun Bungkam Seribu Kata
Dalam OTT itu KPK mengamankan uang dalam pecahan rupiah dan mata uang asing.
KPK juga mengamankan setidaknya uang senilai Sin$ 6.000 terkait dengan izin lokasi untuk rencana reklamasi di Kota Batam.

Juru Bicara KPK Febri Diansyah menerangkan, barang bukti masih berada dalam proses penghitungan.
"Sedang dalam proses penghitungan," kata Febri Diansyah saat dikonfirmasi wartawan Kamis (11/7/2019).
Sebelumnya, KPK melakukan OTT di Kepulauan Riau, pada Rabu (10/7/2019) malam.
OTT, menurut Febri, terkait dengan izin lokasi rencana reklamasi di Kepulauan Riau.
Status para pihak yang terjaring OTT, ucap Febri, akan ditentukan hari ini.
KPK memiliki waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status hukum pihak yang diamankan.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Tiba di Gedung KPK, Gubernur Kepri Bungkam Seribu Bahasa