Terbakar Hidup-Hidup Bripda F.A Simbolon Panjatkan Doa Bapa Kami dan Salam Maria

Bripda Fransiskus Aris Simbolon (20), satu dari empat polisi yang terluka bakar, masih terbaring lemah di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

|
Kolase Tribun Jabar (Instagram/cianjur_update)
Detik-detik Polisi di Cianjur Tersambar Api Lalu Terbakar, Orang-orang Langsung Teriak Berhamburan 

Terbakar Hidup-Hidup Bripda F.A Simbolon Panjatkan Doa Bapa Kami dan Salam Maria: Kami Sudah Maafkan

TRIBUNBATAM.id- Sungguh mengharukan pernyataan Bripda Fransiskus Aris Simbolon (20), satu di antara polisi korban terbakar saat unjuk rasa di Cianjur.

Meski telah terluka F.A Simbolon mengungkapkan dirinya beserta rekannya yang menjadi korban telah memaafkan para pelaku. 

Luka bakar yang dialami 4 polisi pasca insiden terbakar bensin saat amankan unjuk rasa ricuh memang masih menarik perhatian publik hingga saat ini.

Empat anggota polisi yang bertugas di Polres Cianjur pasca insiden terbakar langsung dirawat serius di rumah sakit.

Sabtu (17/8/2019) kemarin, Bripda Fransiskus Aris Simbolon (20), satu dari empat polisi yang terluka bakar, masih terbaring lemah di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Perban masih menutupi tubuhnya, termasuk sebagian wajah, telinga, dan lehernya.

 

Perasaan Muhammad Ridwan, Siswa SMK yang Beri Minum & Tenangkan Polisi Terbakar Ketika Demo Cianjur

4 Polisi Terbakar Ketika Amankan Demo Mahasiswa Cianjur, 1 Orang Luka 64%, Pelempar Bensin Ditangkap

Insiden Polisi Terbakar hingga Kritis saat Demo Ricuh, Kini Polisi Ciduk Satu Per Satu Mahasiswa

Tangannya masih diinfus. Slang oksigen juga masih menempel di bagian hidungnya.
Sambil menahan sakit, Aris mengatakan, ia sama sekali tak merasa dendam dengan pengunjuk rasa yang melemparkan kantong berisi bensin ke arah mereka sehingga tubuh mereka terbakar.

"Kami sudah maafkan mereka. Ini sudah bagian dari tugas," kata Aris terbata-bata, sambil berusaha tersenyum, saat ditemui Tribun Jabar di RSHS, kemarin.

Arta Martha Simanjorang, ibunda Aris, yang sepanjang hari kemarin menemani anaknya di RSHS, mengatakan hal senada.

Ia mengatakan, apa yang menimpa anaknya adalah cobaan yang diberikan Tuhan.

"Kami yakin Tuhan akan memberikan yang terbaik bagi kami di kemudian hari. Kami dari keluarga juga sudah memaafkan. Kita, kan, punya Tuhan. Aris juga mengatakan, beberapa saat setelah tersambar api, ia sempat memanjatkan Doa Bapa Kami dan Salam Maria. Kami Katolik," kata Arta.

Ramalan Zodiak Hari Ini Senin 19 Agustus 2019, Aries Pemarah, Pisces Hati-hati, Libra Ada Masalah

Veronica Tan Jadi Sorotan Gara-gara Curhat Soal Perempuan, Sindir Puput Nastiti Devi Istri Ahok BTP?

Ramalan Zodiak Asmara Hari Senin 19 Agustus 2019, Scorpio Bertengkar, Sagitarius Keras Kepala

Arta mengatakan, Aris, putra keduanya, baru lima bulan dilantik menjadi personel Polri. Sejak dirawat di RSHS, kata Arta, tak seorang pun diizinkan membesuk.

Ia berharap pihak rumah sakit bisa memberikan izin jika ada yang ingin membesuk putranya. "Biar Aris bisa didoakan supaya cepat pulih," ujarnya.

Akibat sambaran api, Aris menderita luka bakar hingga 40 persen.

Rekannya, Bripda Yuda Muslim, kemarin juga masih dirawat intensif di RSHS.

Dari empat polisi yang mengalami luka bakar saat mengamankan unjuk rasa mahasiswa di depan kantor Pemkab Cianjur, Kamis (15/8), hanya Aris dan Yuda yang dirujuk ke RSHS.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved