UPDATE ART Tewas Diserang Anjing, Nasib Hidup Mati Sparta hingga Pesan Khusus Bima Aryo

UPDATE ART Tewas Diserang Anjing, Nasib Hidup Mati Sparta hingga Pesan Khusus Bima Aryo. Simak Disini!

Youtube The Golden Family
Bima Aryo bersama Sparta, Anjing Jenis Belgian Malinois 


TRIBUNBATAM.id -
Kematian Yayan (35) asisten rumah tangga (ART) presenter Bima Aryo membuat Sparta dievakuasi oleh DInas KPKP Jakarta Timur.

Kini, Sparta yang merupakan anjing jenis Belgian Malinois tersebut tengah menjalani observasi rabies  di Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan, Ragunan, Jakarta Selatan.

Sehingga, dalam waktu 14 hari dokter akan memutuskan nasib Sparta.

Fakta Anjing Sparta Bima Aryo Serang ART Hingga Tewas, Kesaksian Suami Korban hingga Reaksi Warga

Profil Bima Aryo, Artis Pemilik Anjing Sparta yang Gigit ART Hingga Tewas, Pernah Ditawar 2 Miliar

Cerita Ajudan Prabowo Subianto Setelah 4 Tahun Bersama, Ungkap Kebiasaan hingga Pantang Soal Ini

Selain Sparta, anjing lainnya milik Bima Arya yang juga tipe pemburu, Anubis, juga menjalani observasi rabies.

Bima Aryo sudah memberikan pesan khusus kepada perawat anjing di Puskeswan Ragunan itu.

Proses evakuasi ketiga anjing milik Bima Aryo saat dibawa jajaran Sudin KPKP Jakarta Timur, Selasa (3/9/2019).
Proses evakuasi ketiga anjing milik Bima Aryo saat dibawa jajaran Sudin KPKP Jakarta Timur, Selasa (3/9/2019). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Lewat Kandangnya Sparta Mau Nyerang

Dr Onie, staf Puskeswan, mengatakan Sparta dan Anubis dalam kondisi sehat dan akan berada di bawah perhatian pihaknya sampai 13 September.

Selama masa observasi rabies, Sparta dan Anubis tidak boleh mendapat perlakuan apa pun, kecuali makan dan kandangnya dibersihkan.

"Memang tidak boleh ada perlakuan apa pun ya," tutue Onie kepada TribunJakarta.com, Rabu (4/9/2019).

Ia membenarkan terakhir Sparta dan Anubis mendapatkan suntik vaksin rabies pada 2018.

Menurut dr Onie, Sparta terbilang anjing yang sangat agresif. Tampak ketika ada orang asing jalan di depan kandang akan menyerang.

"Tapi memang kan dia hewan agresif, jadi kita lewat depan kandangnya pun dia seperti mau menyerang," terang dr Onie.

Pesan Khusus Sang Pemilik

Sekalipun berada di bawah pengawasan Puskeswan, para staf tidak bisa macam-macam dengan Sparta.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved