DEMO HONG KONG
HONG KONG Masih Membara Hingga Malam Ini. Beredar |su Tiga Orang Tewas Akibat Serangan Polisi
Aksi demo ini semakin keras setelah beredar isu bahwa ada tiga orang yang tewas saat polisi menyerbu pendemo hingga ke gerbing MRT
Ketiga, soal (istilah) protes menjadi kerusuhan, "Kami telah menjelaskan bahwa sebenarnya tidak ada efek hukum pada bagaimana insiden tersebut dijelaskan atau dikategorikan. Departemen Kehakiman telah meyakinkan publik bahwa setiap keputusan penuntutan didasarkan pada bukti yang dikumpulkan, dan sangat sesuai dengan hukum yang relevan dan Kode Penuntutan."
Keempat, terkait dakwaan pada pendemo yang ditangkap, Carrie Lam juga menyatakan bahwa Departemen Kehakiman adalah institusi independen.
Tuntutan terakhir tentang pemilihan umum universal, Carrie Lam mengatakan bahwa dalam Undang-Undang Dasar Hong Kong, hal itu sudah masuk dalam agenda jangka panjang.
"Jika kita ingin mencapai ini, diskusi harus dilakukan dalam kerangka hukum, dan dalam suasana yang kondusif untuk saling percaya dan saling pengertian, dan tak ada masyarakat yang terpecah."
Protes Paramedis

Sementara itu, 190 profesional medis dari Rumah Sakit Ruttonjee dan Rumah Sakit Tang Shiu Kin di Wan Chai, termasuk 17 dokter dan lebih dari 140 perawat, telah menandatangani pernyataan dengan nama lengkap mereka.
Di dalamnya, mereka menuduih pemerintah menutup mata terhadap opini publik dan menciptakan "teror putih" dengan melakukan penangkapan terhadap para pendemo.
"Kami mengutuk keras kebrutalan polisi dan [risiko] keselamatan warga Hong Kong," tulis mereka. "Kami menentang setiap pencarian yang tidak patut oleh polisi yang melanggar privasi pasien."
Para dokter yang membuat pernyataan itu mengatakan bahwa polisi terlah bertindak berlebihan, menjemput para korban kerusuhan di rumah sakit saat mereka dirawat.
Hal ini, kata mereka, melanggar aturan hak azazi internasional serta melecehkan institusi medis.