Ponsel Disita saat Main Game Online, Berikut Detik-detik Siswa Ancam Guru Gunakan Sabit
Aksi pengejaran guru oleh murid pakai golok itu disulut karena masalah sepele, handphone untuk main game online disita.
TRIBUNBATAM.id - Seorang Guru dikejar siswanya pakai golok di sekolah.
Aksi pengejaran guru oleh murid pakai golok itu disulut karena masalah sepele, handphone untuk main game online disita.
Penyitaan hanphone untuk main game online itu tak diterima siswa.,
Siswa itu berinisial GR (14). Ia begitu beremosi hingga nekat mengejar gurunya ke ruangan dengan membawa senjata tajam, sabit.
Tonton videonya;
Ayo subscribe channel YouTube Tribun MedanTV
Kasus ini pun sudah diselesaikan secara kekeluargaan.
Wali kelas tempat GR belajar memaklumi tindakan siswa tersebut sebagai kenakalan remaja.
"Iya betul saya sendiri (dalam video)," kata wali kelas 8, Estuarso seusai mediasi di Mapolsek Ngawen Rabu (11/9/2019).
Peristiwa itu terjadi pada hari Jumat (6/9/2019) sehari setelah ponsel milik GR disita oleh guru.
Pada Kamis (5/9/2019), guru mata pelajaran Seni Budaya Konseling (SBK) Najib Mapasa menyita ponsel GR dan langsung menyerahkannya ke Estuarso sebagai wali kelas.
"Siswa datang membawa sabit, kami dan guru yang menyita menyadari ini masalah HP ingin dikembalikan lalu HP kami kembalikan, untuk nanti proses berikutnya lain hari," ucapnya.
Dalam rekaman video beredar berdurasi 29 detik, tampak guru ketakutan menyaksikan remaja menggunakan kaos warna merah, dan celana panjang cokelat, membawa sebilah sabit.
"Wis tak balekke HP -mu (sudah, ini saya kembalikan HP-mu)," ujar pria yang tengah merekam video, sembari mengambil sebuah benda yang diduga HP di tasnya.
Estuarso yang diketahui guru itu langsung memberikan ponsel yang dibawanya dengan melempar ke lantai. Setelah itu, si remaja pergi meninggalkan sekolah.