HEBOH, Macam di Film Sci Fi, Jembatan Ikonik di Sumsel Menghilang Akibat Ditelan Kabut Asap
Heboh, macam di Film Scifi, Jembatan Ikon di Sumsel Menghilang Akibat Ditelan Kabut Asap
#HEBOH, Macam di Film Scifi, Jembatan Ikon di Sumsel Menghilang Akibat Ditelan Kabut Asap
TRIBUNBATAM.id - Kabut asap sisa kebakaran lahan di Ogan Ilir, Sumatera Selatan (Sumsel) pagi ini Jumat (13/9/2019) terpantau makin pekat. Kabut asap berwarna putih pekat itu membuat jarak pandang menjadi terbatas.
Kabut asap itu juga membuat Komplek Perkantoran Pemkab Ogan Ilir di Tanjung Senai menjadi tak terlihat sama sekali tertutup asap.
Kabut asap juga membuat jembatan Pesona Tanjung Senai yang merupakan ikon Kabupaten Ogan Ilir juga nyaris tak terlihat.
Kendaraan yang melintaspun tampak menyalakan lampu kendarannya agar tak terjadi tabrakan sebab jarak pandang menjadi terbatas tertutup kabut asap.
Kabut asap yang tebal itu juga menutupi sebuah komplek balai benih milik Pemkab Ogan Ilir. Komplek itu terlihat hanya samar dari kejauhan.
Sungai Kelekar yang membentang tak jauh dari Kompek perkantoran Pemkab Ogan Ilir itupun terutup kabut asap membuat beberapa pencari ikan tampak samar tertutup kabut asap.
Aktivitas warga terganggu
Denny, salah seorang warga mengatakan, kabut asap pagi ini lebih tebal dibanding beberapa hari sebelumnya.
Denny mengaku terganggu oleh kabut asap terutama jarak pandang yang terbatas dan bahaya dampak penyakit dari yang ditimbukannya.
“Lebih tebal dari sebelumnya pak, jarak pandang juga jadi pendek. Yang saya khawatirkan dampaknya pada kesehatan terutama pernapasan,” katanya Aswari seorang pekerja kebersihan Pemkab Ogan Ilir juga merasakan kabut asap hari ini lebih tebal dari sebelumnya.
Aswari berharap agar kebakaran lahan dapat dihentikan sehingga udara menjadi kembali bersih.
“Iya pak lebih tebal, semoga kebakaran lahan cepat diatasi sehingga udara menjadi bersih kembali,” katanya.
Terjunkan 7 heli water bombing
Sementara dari data pihak BPBD Sumsel hari ini tercatat sedikitnya ada 18 titik panas atau hot spot dengan tingkat kepercayaan 80-100 persen di wilayah Sumatera Selatan.
