Perang Dagang AS vs China Makin Meruncing, Gaya Trump untuk Tekan Pesaing di Pilpres 2020
Perang dagang AS vs China belum ada tanda-tanda akan berakhir, bahkan disinyalir makin meruncing.
Pembicaraan telepon pada 25 Juli lalu bocor dan kemudian menjadi amunisi bagi kongres untuk menggulingkan Trump.
Kementerian luar negeri China belum membuat komentar publik tentang permintaan Trump, tetapi analis mengatakan Beijing tidak mungkin menanggapi karena bertentangan dengan kebijakan China yang menyatakan tidak ikut campur dalam urusan internal negara lain.
Tuduhan Trump, bagaimanapun, menyentuh pada isu sensitif dari kesepakatan bisnis antara elit politik AS dan China yang lucunya juga dilakukan oleh keluarga Trump sendiri, keluarga Bush, dan kerabat Sekretaris Transportasi AS Elaine Chao.
Menurut profil New Yorker tentang Hunter yang diterbitkan pada bulan Juli, pada 2012 Li membahas pembentukan dana yang berfokus pada peningkatan investasi China di luar negeri, Hunter Biden dan Devon Archer termasuk di antaranya.
Hingga saat ini memang belum jelas benar apakah Hunter memanfaatkan ayahnya untuk kepentingan bisnisnya.
Namun, tuduhan Trump ini bisa memukul dirinya sendiri, kata pengamat.
Pasalnya, Ivanka juga membangun bisnis fashion di China sementara suaminya, Jared Kushner, juga melakukan hal yang sama di sejumlah negara.(*)