Begal Amatir Curi Motor Korban Tapi Motor Miliknya Tertinggal, Sempat jatuh Dari Motor Saat Kabur
Aksi pembegalan yang dilakukan SG (19) justru membuat korbannya keheranan lantaran motornya malah ketinggalan bersama korban.
TRIBUNBATAM.id - Begal amatiran ditangkap polisi usai melakukan aksinya.
Lucunya, saat mencuri motor, motor pelaku malah ketinggalan.
Polisi pun dengan mudah menangkap SG (19) yang ternyata juga nerupakan DPO polisi.
• Simpan Sabu-Sabu di Dubur, Dua Pria Ditangkap Satresnarkoba Polres Tanjungpinang
• Rincian Jumlah Penumpang Arus Balik Batal danTahun Baru di 4 Pelabuhan Kota Batam
• Buka Jalan Ke Korban Longsor, Menteri PUPR Akan Kerahkan 11 Alat Berat Sekaligus untuk Buka Isolasi
Aksi pembegalan yang dilakukan SG (19) justru membuat korbannya keheranan lantaran motornya malah ketinggalan bersama korban.
Tak hanya itu, bak begal amatir, SG juga melakukan kekonyolan lainnya saat berusaha melakukan penganiayaan kepada korban.
Meski sempat beraksi konyol saat membegal korbannya, SG termasuk cerdik saat melakukan aksi pelarian diri dari kejaran polisi.
Namun, sepandai-pandainya tupai melompat akhirnya jatuh juga, karena SG pada akhirnya berhasil diringkus pihak kepolisian.
• Buka Jalan Ke Korban Longsor, Menteri PUPR Akan Kerahkan 11 Alat Berat Sekaligus untuk Buka Isolasi
• Cerita Haru Ibu Hamil Korban Longsor, Alami Pendarahan, Harus di Tandu ke Puskesmas Sejauh 22 KM
Melansir Tribun Pekanbaru dalam artikel berjudul 'Begal di Kampar Riau Sukses Rampas Motor Korban, Motornya Sendiri Malah Tertinggal Bersama Korban', berikut kronologinya.
SG merupakan warga Desa Ridan Permai Kecamatan Bangkinang Kota Kabupaten Kampar.
Pemuda tersebut melancarkan aksi pembegalan pada 2016 lalu, dimana saat itu ia melakukanaksi pembegalan yang berakhir konyol.
SG beraksi dengan seorang temannya pada malam hari dengan target seorang wanita warga Desa Laboi.
Aksinya pun semula berjalan mulus dan ia berhasil mengembat motor korbannya.
Namun, lucunya ketika berhasil merebut motor korban, SG dan kawannya justru meninggalkan motor mereka bersama korban di lokasi kejadian.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Kampar, AKP Fajri pada Sabtu (4/1/2020).
Bersamaan dengan ini, AKP Fajri turut menuturkan kronologi begal yang dilakukan pada pada 2016 lalu.